TAKDIR 5

1K 127 38
                                    


-VOTE DAN COMEN, SIDERS MOHON MINGGIR .....!!!!!

-ABAIKAN TYPO YANG BERTEBARAN .......

HAPPY READING :)

>masih lanjuta bab sebelumnya<



 suara tawa menguar di sekitaran kediaman becky, serta gemertak dari kayu  yang terbakar di perapian menjadi penghantar hangat di   sore  yang dingin. Berbicara secara acak membuat sekitaran nampak hangat. freen tidak menyangka bahwa kedatangannya ke negara ini akan mempertemukannya dengan ke tiga teman yang menurut freen cukup asik di ajak bicara meskipun watak dan tingkah laku mereka sangat bertolak belakang. Bright laki laki yang cukup manis serta perhatian yang membuat kaum hawa bertekuk lutut di hadapannya , grace wanita cantik dengan tingkat humor yang mampu menggelitik perut jika sudah mengenal dia dan becky sosok dingin dengan pancaran mata tajam pun sangat perhatian meskipun dia irit berbicara namun sikap nya yang seperti itulah menjadi nilai plus untuknya. seperti saat ini becky lebih banyak diam dan sesekali menimpali guyonan yang mereka lemparkan. 


"ternyata kamu mahasiswa disana juga  bec " tanya freen pada becky yang saat ini tengah duduk dengan grace menyenderkan kepalanya di bahu becky...

"ya memang dia pelajar di sana hanya saja tingkat kemalasannya untuk masuk lebih kuat di banding dengan kerajinannya freen " jawab grace menimpali , yang mana membuat becky dan freen terkekeh, sebelah tangan becky dia gunakan untuk menjetikan jidat grace membuat sang punya jidat mengaduh dan mengusapnya dengan delikan mata tak terima. 

"kenapa memukul jidatku ku, memang kenyataannya seperti itu kan " tanya grace mendengus sebal ..

"dia bukan malas hanya saja  sebenarnya dia malas masuk karena otaknya takut bertambah pintar, memangnya kamu rajin masuk tapi otak mu di situ situ saja " timpal bright dengan bertos ria bersama becky seolah olah memenangkan lotre yang berjumlah besar , membuat delikan tajam terbit di wajah cantik  grace  sedangkan freen hanya terkekeh melihat ke tiga temannya ini.

"bukankah itu lebih bagus dari pada tidak masuk , maksudku meskipun dia pintar tidak menentukan dia akan tetap seperti itukan, bisa saja daya fikir nya melemah dan membuatnya tiba tiba menjadi bodoh karena terlalu malas untuk masuk kuliah " ucapan freen membuat ke tiga orang di hadapannya seketika  terdiam dan melihat ke arah freen. freen tersentak dengan melihat tatapan ketiga temannya  dan iapun sedikit merutuk sikapnya yang kurang ajar dengan memilih menundukan wajahnya malu, mungkinkah kata kaata ku keterlaluan di fikir freen saat melihat tatapan ke tiganya. Namun detik berikutnya dia pun mengadahkan kepala dan melihat ke tiga orang tersebut malah tertawa...

"bahahakkkk nahhh itu maksud ku bec , kalian dengar kan apa yang freen katakan jika kamu sering bolos bisa saja otakmu menciut dan berubah menjadi biji ketumbar , kau memang teman terbaikku freen " ucap grace dengan mengerlingkan mata pada freen , tentunya freen merasa lega dengan melihat ekspresi mereka yang dia fikir akan marah namun kenyataannya mereka malah tertawa. sedangkan becky yang mendengar penuturan freen hanya terdiam dengan sedikit senyuman menghiasi wajahnya yang rupawan ,  kini iapun kembali menenggak cairan manis yang dia sengaja tuang pada gelas dengan lirikan mata  tertuju pada freen yang tengah tersenyum membuat becky pun ikut tersenyum melihatnya ..

'baiklah akan aku usahakan untuk masuk , dan tidak akan membiarkan otakku menciut atau bodoh  seperti apa yang dia ungkapkan " ucapan becky membuat grace bertepuk tangan sedangkan bright hanya terkekeh , lain halnya dengan freen yang sedikit malu pasalnya saat becky berkata demikian tatapan matanya  tertuju pada freen seolah olah hanya freen lah yang berada di tempat tersebut yang akhirnya membuat freen menunduk menyembunyikan ruam merah di sekitaran pipinya malu. 

takdirTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang