takdir

TAKDIR 8

-VOTE DAN COMEN, SIDERS MOHON MINGGIR .....!!!!!

-ABAIKAN TYPO YANG BERTEBARAN .......

HAPPY READING :)

1 minggu kemudian.

13:00

seni patung diciptakan semata-mata untuk kepentingan personal , sebagai ekspresi perasaan, dan ungkapan pribadi seperti hal nya yang saat ini tengah becky lakukan dengan berbagai alat serta bahan bahan untuk membentuk satu keindahan yang ada di fikirannya .. bau dari tanah liat, serta tangan bercampur lumpur menjadi  kegiatan siang ini. tetesan keringat yang memenuhi pelipisnya menggambarkan betapa seriusnya becky dalam mengerjakan suatu hal. hingga akhirnya suara ketukan di pintu menghentikan kegiatan yang tengah becky lakukan...

tok tok tok 

"sebentar " triak becky sembari berjalan dengan membersihkan kedua tangannya menggunakan kain.

ceklek

becky cukup terkejut dengan seseorang yang berdiri di depan pintunya dengan gaun indah yang membungkus tubuh nya serta satu kotak yang becky tebak mungkin makanan menghisai tangan indahnya, senyuman manis pun terpajang nyata di wajahnya yang cantik yang mana membuat debar jantung becky meningkat cepat.

"aa..ha.haii freen " ucap becky gagap saat melihat freen berdiri di depan pintunya dengan senyuman manis di wajahnya. 

"hai , bolehkah saya masuk " tanya freen dengan kekehan ringan saat melihat wajah terkejut becky. 

"ouh..shit .. maksudku silahkan masuk " ucap becky gerogi dengan merutuk ucapannya yang mana membuat freen tertawa dan menggelengkan kepala, lucu akan melihat sikap becky.

"silahkan duduk, maaf tempatnya berantakan " ucap becky yang berdiri di samping freen , freen yang mendengar pun hanya mengangguk dan berjalan ke arah sofa hangat, duduk dengan cantik di ikuti becky yang berdiri tak jauh darinya.

"apa kamu mau minum sesuatu" tanya becky 

"apa saja yang penting itu tidak memabukan " jawab freen dengan senyum . kekehan ringan menguar dari bibir becky kini diapun melangkah menjauhi ruang tamu. Sedangkan freen hanya melihat sekitar ruangan becky, sampai akhirnya mata nya berfokus pada satu pintu yang terbuka.

"apa dia tengah mengerjakan sesuatu " ucap freen melihat pintu tersebut yang freen yakini tempat biasa becky menghabiskan waktu untuk fantasinya sebagai seniman.

"maaf aku belum sempat berbelanja dan hanya ini yang ada " kekehan becky merasa tak enak , yang akhirnya membuat freen tersentak dan melihat ke arah becky.

"hei tidak apa apa ini juga sudah cukup " jawab freen saat melihat nampan yang becky bawa sudah terisi satu air putih serata buah buah segar dan camilan ...

"apa yang membawa mu kemari " tanya becky dengan duduk di sofa berhadapan dengan freen.

"aku kesini untuk memberikan ini , kebetulan aku tengah belajar membuat kue dan aku tidak yakin akan rasanya makannya aku bawa kesini untuk kamu cicipi, biasanya ada bright yang selalu menjadi bahan percobaan makanan ku tapi dia sedang tak ada di rumahnya , alhasil aku bawa kesini karena kamu juga temanku " kekehan freen dengan menyodorkan kotak kue pada becky , yang tentunya becky ambil dan langsung membukanya.