takdir

TAKDIR 9

-VOTE DAN COMEN, SIDERS MOHON MINGGIR .....!!!!!

-ABAIKAN TYPO YANG BERTEBARAN .......

HAPPY READING :)

19:00

susasana hangat tengah menyelimuti keluarga freen yang saat ini tengah berkumpul di meja makan dengan bright yang ikut berkumpul bersama freen dan juga nyonya vivi, setelah kepulangannya dari kediaman becky bright memutuskan untuk bercengkrama bersama freen tentunya sambil menikmati kue buatan freen sampai akhirnya nyonya vivi pun pulang dan menyuruh bright untuk menetap karena beliau ingin mengajak bright makan malam yang dengan senang hati bright pun mengiyakan ajakan nyonya vivi.

"ya tuhan makanan buatan bibi sangat nikmat, terima kasih atas makanan terenak yang bright makan ini bibi " ungkap bright bahagia membuat nyonya vivi tersipu dengan kekehan ringan menguar dari bibirnya.. 

"ouh ternyata yang nikmat hanya makanan buatan mamah ku lantas makanan ku tak enak begitu " jawab freen menimpali , yang mana membuat bright terkekeh mendengarnya.

"makanan mu juga nikmat freen ,hanya saja makanan bibi vivie jauh lebih nikmat " ejek bright, freen hanya memutar matanya malas mendengar itu semua.

'baiklah aku tidak akan pernah memasak masakan apa apa lagi, jadi jika kamu merengek lapar minta saja pada mamah ku " jawab freen dengan senyum kemenangan. freen memang suka memasak bahkan membuat kue dan itu selalu bright lah yang merasakan bahkan saat keluarga bright tak ada di rumah bright pun akan memelas pada freen untuk di buatkan makanan yang akhirnya membuat freen pun menurut dan kejadian seperti itu sering terjadi yang akhirnya membuat bright tidak sungkan untuk meminta freen membuatkan makanan untuknya.

"hissss gampang sekali merajuk , aku hanya becanda jujur saja makanan kamu ataupun bibi vivi sangat sulit di beri nilai karena makanan kalian berdua  sangat nikmat " ucap bright memelas yang akhirnya membuat freen dan nyonya vivi tertawa melihat wajah ketakutan bright...

"sebaiknya sering seringlah ikut makan malam disini bright apalagi kedua orang tuamu sibuk dan mungkin pulang cukup larut , jika  kamu terus terusan mengkonsumsi makanan cepat saji itu tidak baik untuk kesehatanmu " ucap nyonya vivi penuh perhatian yang mana membuat bright tersenyum senang mendengarnya.

"apa tidak merepotkan " tanya bright 

"tentu tidak , bibi malah senang jika masakan yang bibi buat habis ,dan ajak juga becky bila perlu " jawab nyonya vivi yang akhirnya membuat senyuman bright perlahan memudar di gantikan dengan anggukan kepala lesu. 

"baiklah bibi tinggal dulu ya kalian berbicara saja " ungkap nyonya vivi dengan berdiri , freen yang mendengar pun hanya menganggukan kepala.

"kita duduk di depan saja bagiamana ?.aku ingin merokok " ucap bright yang akhirnya membuat freen bangkit dan berjalan di ikuti bright dari arah belakang . kini mereka pun terduduk di kursi dengan pemandangan sunyi dari halaman depan kediaman freen membuat suasana nampak nyaman untuk mereka rasakan. kepulan dari asap rokok yang bright hirup menguar di sekitaran udara yang dingin..

"freen aku ingin mengatakan sesuatu padamu " ucap bright mengawali kesunyian , yang akhirnya membuat freen melirik ke arah pria tampan tersebut.

"maaf jika ucapanku nanti membuat mu merasa jijik hanya saja aku sudah tidak sanggup menahan semuanya sendiri " ucap bright kembali terdengar , freen hanya diam dan sedikit mengerutkan dahinya.