TAKDIR 27

2.6K 169 121
                                    

-VOTE DAN KOMEN, SIDERS MOHON MINGGIR .....!!!!!

-ABAIKAN TYPO YANG BERTEBARAN .......

HAPPY READING :)





⚛⚛⚛⚛



1 hari kemudian.




Prakkk




Lemparan dari salah satu pajangan foto berlukiskan  gambar seorang gadis, pecah menjadi serpihan kaca yang berserakan di lantai.. 

Kertas putih dengan lukisan indah wanita tersenyum memandang pemandangan, pun terkoyak menjadi lembaran lembaran kecil yang berhamburan. Tangisan pilu terdengar lirih saat wanita bernama freen ikut duduk menatap serpihan kaca dengan kertas berwajah dirinya hancur di hadapannya, mengingat kembali masalah apa yang saat ini tengah di hadapinya…

Mendekap erat kedua lutut seraya menahan sesakan nyeri di bagian dada.. Akibat tangisan yang tak kunjung berhenti, mata sembab, hidung merah menjadi penampilan semrawut freen saat ini ….  Belum lagi suasana hening di kediamannya,  yang akhirnya pula membuat ia merasa bebas meluapkan rasa sakit serta kecewa yang mengoyak hatinya. Sang ibu saat freen kembali ke kediamannya pun tak kunjung ia jumpai hanya catatan kecil tertempel di pintu kulkas lah yang memberitahukan bahwa ibunda tercinta tak bisa pulang karena urusan pekerjaan.

“Aaaaaaarrrrrrgggghhhhhh” triaknya  mengacak ngacak rambut hingga berantakan. Saat bayangan wajah Becky menari nari di fikiran nya. Bukan senang bukan pula merasa bahagia namun rasa benci yang teramat parah lah yang ikut hadir.

“Kenapa kamu sangat jahat” teriakan teredam di sertai isakan kecil.. Freen hanya mampu menunduk menyesali semua yang telah terjadi ….



Drrrtttt

Drrrttt

Drrrttt

Bunyi dari hp yang tergeletak di atas nakas membuat atensi freen teralihkan,mencoba menghapus air mata nya secara kasar, serta menarik nafas dalam dalam. saat melihat nama sang mamah berkedip di layar hp yang saat ini ia genggam.


“Hallo” cicit freen dengan tarikan nafas.. 

“Halo sayang, bagaimana kabarmu” ujar sang mamah perhatian … 

“Emm freen baik mah” 

“Sayang, apa kamu menangis, kenapa suaramu berbeda, apa kamu sakit” ucap mamah freen bertubi tubi, yang mana membuat freen sedikit terdiam. 

“Aahhh freen tidak apa apa mah, freen hanya…. Freen hanya sedikit merasa tidak enak tenggorokan “ ujar freen berbohong dengan pandangan kesana kemari…

“Benarkah, cepatlah minum obat dan beristirahatlah “ ucapnya penuh perhatian disertai rasa khawatir akan kondisi sang putri semata wayang.

“Ya freen akan segera melakukannya mah, apa mamah akan pulang hari ini “ tanya freen.

“Hmmm.. Sebenarnya mamah menelponmu karena ingin memberitahukan, mamah akan pulang hari ini, hanya saja mungkin akan sedikit pulang terlambat,namun mendengar suaramu, sepertinya mamah akan meminta izin pada atasan mamah” ucapnya membuat freen membulatkan kedua bola matanya.. 

“Mamah, mamah tidak perlu meminta izin , freen baik baik saja setelah minum obat dan kembali beristirahat freen yakin kondisi freen akan kembali pulih” ucap freen terburu buru dengan memperhatikan sekitaran kamarnya yang tampak seperti kapal pecah …. 

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 05 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

takdirTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang