part 48

1.4K 76 21
                                    

Pagi yang cerah, semua berkumpul di meja makan karena akan sarapan bersama, meja makan tertata banyak makanan dan minuman untuk menjadi menu sarapan.

Zee sarapan bersama istrinya nunew dan keluarga lain nya, awal nya semua baik-baik saja dan berjalan sempurna

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Zee sarapan bersama istrinya nunew dan keluarga lain nya, awal nya semua baik-baik saja dan berjalan sempurna.

Saat mereka hampir selesai sarapan mereka ke datangan tamu yang tidak di undang, yang mangacau pagi mereka yang cerah.

"Maaf tuan besar ada yang mencari anda" ujar bibi Nam memberi tahu zee kalau mereka ada tamu.

"Siapa?? Tanya zee dengan nada dingin nya

"Itu anu em fui dan orang tua nya tuan besar" ujar bibi Nam takut-takut

Zee mengepal tangan nya geram, ia muak dengan keluarga sialan itu yang terus saja mengganggu hidup nya dan istri nya, nunew tau suami nya sedang mode emosi nunew memeluk tubuh zee dan mencium leher zee, nunew bahkan lupa kalau mereka sedang bersama orang tua mereka.

"Tenang hia, jangan emosi" ujar nunew berbisik di dekat telinga suami nya.

"Khab boy, hia akan berusaha tenang" ujar zee membalas pelukkan istrinya.

Nunew menatap wajah suami nya dan memberikan senyum terbaiknya untuk suami yang sangat ia cintai, begitu pun zee yang membalas senyum tulus istrinya.

"Minum dulu kopi nya hia, jangan terburu-buru, mereka bukan orang penting" ujar nunew menyodorkan cangkir kopi ke bibir tipis suaminya.

"Khob khun khab my wife" ujar zee

Nunew membantu suaminya meminum kopinya, nunew terus memegang gelas kopi suaminya agar suaminya tinggal minum saja tak perlu pegang gelas lagi.

Setelah sarapan mereka pergi ke ruang tamu tempat fui dan orang tuanya menunggu zee, zee tidak pernah memasang wajah ramah kepada mereka karena zee serasa ingin membunuh mereka semua.

Xilian, nainai, yaa dan phuu pun ikut menemani zeenunew menemui fui dan keluarga nya.

"Mengapa lama sekali!! Nah bagus kalian berkumpul semua di sini, agar kalian bisa menjadi saksi pernikahan putri ku dan zee" ujar ayah fui.

"Apa mau mu?? Tanya zee dengan nada dingin nya, sebenarnya ayah fui takut mendengar nada bicara zee tapi ia tetap dengan tekadnya.

"Mau ku tidak banyak, mulai hari ini putri ku akan tinggal di sini bersama mu, karena kau adalah suami nya, jadi jangan coba-coba membantah perkataan ku" ujar ayah zee sok berani

"Bermimpi di siang bolong" ujar zee dingin.

"Kau jangan macam-macam zee!! Ujar ayah fui emosi

"Hentikan!! Ujar mama zee

"Kau jangan ikut campur wanita tidak berguna!! Ujar ayah fui ingin menampar mama zee, tapi tanpa di ketahui ayah fui, mama zee pandai bela diri ia sangat menguasai kungfu, berakhir lah ayah fui tersungkur di lantai dan mencium kaki sofa.

My Cute Baby BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang