16

1.9K 14 0
                                    

Matahari mulai naik namun kedua insan itu masih saja tertidur sampai akhirnya laras terperanjat kaget dan langsung membuka lemari dengan tergesa gesa.

"Kamu mau kemana?". Ucap alex dengan suara beratnya itu

"Aku kesiangan dan bagaimana jika siska sudah bangun".

"Wanita itu tidak akan bangun cepat".ucap Alex yang mulai mendekati laras

Alex membelai wajah cantik itu dan dengan perlahan ia mencium bibir ranum laras membuat perempuan itu langsung lemas dibuainya.

Alex mendorong tubuh sexy itu ke balik pintu dan memperdalam ciuman mereka,tangan kekar itu mulai mengangkat satu kaki laras dan meletakkannya di samping pinggangnya.

Tanpa aba aba alex langsung menancapkan asetnya kedalam sana membuat laras mendesah tertahan lalu dengan tempo pelan alex mulai menghentakkan asetnya membuat pintu kamar itu beberapa kali berbunyi.

cup

Alex melepas tautan bibirnya dan memandangi wajah laras yang mulai memerah dan saliva mereka berdua yang terlihat masih menempel di bibir ranum itu,Mata laras terlihat tidak bisa fokus karena ulah alex yang begitu candu baginya.

"Keluar bersama".

Syurr

Alex mulai melepaskan asetnya yang bahkan tidak meneteskan sperma sama sekali karena sudah di sedot habis oleh laras sedangkan laras hampir saja terjatuh bisa alex tidak menahannya dengan cepat.

Alex mulai membawa laras ke atas ranjang dan mengambil celana di dalam lemari untuk mereka berdua,Laras terus menatap ke arah alex yang sedang memakaikannya celana.

"Aku mencintai alex". Ucap laras pelan

"Aku lebih mencintaimu".

Waktu mulai menunjukkan pukul 8 akhirnya mereka berdua mulai kembali ke tempat semula tanpa meninggalkan jejak apapun.

"Laras, sarapan gw dimana?". Teriak siska yang terlihat baru selesai mandi itu

Dengan tergesa laras membawakan nasi goreng dan beberapa sup ayam yang tadi ia buat dengan cepat.

"Cih lama". Ucap siska yang mulai duduk di meja makan dan menyantap makanannya

"Hari ini gw mau pergi ke mall buat beli baju,gw mau memiliki alex seutuhnya". ucap siska sambil menatap wajah laras

"Lo harus ikut sama gw buat milih baju". Ucapnya lagi

"Baik non". Jawab laras yang langsung pergi ke arah kamarnya untuk bersiap

Laras menatap wajahnya yang terlihat lusuh dan terus berdoa agar pernikahan mereka dibatalkan. Akhirnya mereka berdua pergi ke sebuah mall dan laras hanya terdiam memandangi siska yang sedang memilih lingerie itu.

"Okey sepertinya ini cukup untuk menggoda alex". Ucap siska yang langsung menuju meja kasir dan membayar dua keranjang penuh itu

Siska mulai berjalan keluar gedung seketika ia melihat sebuah toko mainan khusus itu dan dengan cepat ia melangkahkan kakinya masuk kedalam sana membuat laras hanya bisa terdiam dan mengikuti langkah kaki nonanya itu.

"Saya mau membeli obat perangsang dengan dosis yang tinggi". Ucap siska ke pegawai toko itu dan dengan sigap menyiapkan pesanannya dan langsung memberikannya kepada laras

"Gw mau lo masukin obat ini ke makanan alex saat makan malam nanti". Ucapnya dengan bangga membuat laras hanya bisa terdiam

sesampainya dirumah siska langsung masuk ke kamar pribadinya dan mengganti pakaiannya karena ia ingin menggoda alex yang sedang diruang kerjanya.

Tubuhku Milik Bosku [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang