diam diam?

18.3K 401 21
                                    

Haruto mengendap-endap masuk kedalam kamar anak teman ibunya yang tengah menginap di rumah Haruto, park Jeongwoo, anak teman ibu nya haruto yang terpaksa menginap dirumah ini Karna sang ibu yang terus menerus sibuk di luar negeri.

Haruto mendekati Jeongwoo lalu melambaikan tangan didepan wajah Jeongwoo, dan sepertinya obat tidur yang Haruto berikan berhasil.

Haruto langsung tersenyum kemudian berlari menutup pintu kamar Jeongwoo dan menguncinya.

setelah mengunci kamar Jeongwoo, haruto kembali keatas kasur, ia langsung menyibak selimut Jeongwoo hingga memperlihatkan bagian bawah Jeongwoo yang hanya tertutup boxer ketat dan gundukan ditengah selangkangan Jeongwoo benar benar menyita mata Haruto.

"besar banget, kenapa nda dari kemarin yah haru cobanya" gumam Haruto sambil mengelus kntl Jeongwoo dari luar.

Haruto menarik turun boxer Jeongwoo dan terkejut melihat ukuran penis Jeongwoo yang besar, panjang dan berurat.
"ih panjang banget, haru sukaaa" pekik Haruto dengan pelan.

Haruto mulai menggenggam kntl Jeongwoo dan mengocoknya secara perlahan, kepala kntl Jeongwoo di jilat oleh Haruto seperti permen.

meskipun Jeongwoo tertidur karna obat, kntl nya tetap merespon sentuhan sentuhan Haruto, terbukti dengan kntl Jeongwoo yang mulai tegang.

Haruto menjauhkan tangannya dari Jeongwoo, ia segera membuka celana dalam rendanya, sebenarnya ia mau bermain main lebih lama dengan penis Jeongwoo tapi tidak bisa, ia harus segera kembali ke kamar untuk tidur.

Haruto mengusap memeknya sebentar, iya, haruto punya memek. setelah itu haruto memposisikan dirinya diatas kntl Jeongwoo.

tangannya memegang kntl besar itu untuk mengarahkan ke memeknya, perlahan-lahan haruto menurunkan pinggulnya dan meringis karena lubang memeknya yang masih sempit di terobos penis besar dan panjang.

Haruto menarik nafas dalam-dalam kemudian menumpahkan tangannya diatas perut Jeongwoo kemudian memaksa kntl Jeongwoo masuk sepenuhnya, saat kntl Jeongwoo masuk sepenuhnya, haruto mendongakkan kepalanya Karna titik manisnya langsung di sundul oleh kepala penis Jeongwoo.

perlahan lahan haruto menggerakkan pinggulnya naik turun, mulutnya menganga Karna kntl Jeongwoo benar benar menusuk sangat dalam, tidak sadar saja Jeongwoo mampu membuat haruto kencing kencing, apalagi kalau di genjot pas Jeongwoo sadar? pikiran itu membuat nafsu haruto semakin tinggi.







































Jeongwoo bangun dengan perasaan bingung, pasalnya celananya basah dan bau sperma tercium disekitarnya.
"gue mimpi basah kali yah semalam" gumam Jeongwoo dan kemudian langsung menuju kamar mandi, takut telat dan haruto sudah menunggu untuk berangkat bersama.

setelah sarapan, haruto dan Jeongwoo berangkat bersama.
"tumben lu diem? ada masalah apa?" tanya Jeongwoo yang menyadari haruto dari tadi diem.
"emm Jewu, Jewu punya pacar?" tanya Haruto dengan pelan.
"punya, kenapa emangnya?" jawab Jeongwoo dengan enteng.

jlebbbb

hati haruto rasanya tertusuk pedang, kemudian ia menggelengkan kepalanya sambil tersenyum pada Jeongwoo, setelah itu keduanya tidak ada interaksi lagi.






























"ru, pacar gue mau dateng nanti malem, boleh kan?" tanya Jeongwoo saat membantu Haruto membersihkan gudang.

Haruto sempat terdiam sebelum mengangguk, yaa walaupun dia gak rela sebenarnya, apalagi malam ini orang tuanya tidak di rumah, ah Haruto tidak dapat membayangkan kalau Jeongwoo sampai melakukan hal itu dengan pacarnya malam ini.

jeongharu | oneshootTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang