Dua bulan berlalu, Papa dan mama yang sudah Kembali ke swedia, Paul yang sudah kembali bekerja seperti biasanya dan Nabila yang kini memiliki Karyawan yang setiap hari membantunya di The nab Label.
Setelah ada Lio, nabila sedikit kewalahan dalam mengurus usahanya itu. Akhirnya ia memutuskan untuk merekrut dua karyawan perempuan yang bernama Ika dan Andini.
Tumbuh kembang Lio semakin hari semakin meningkat. Ia semakin menggemaskan dan semakin pintar.
Nabila begitu bersyukur bisa merawat dan menyaksikan sendiri perkembangan Lio. Menjadi ibu rumah tangga seperti ini ternyata tak seburuk yang pernah nabila bayangkan.
Dulu, ia sempat berfikir bahwa menjadi ibu rumah tangga akan terasa membosankan. Ternyata tidak. mungkin karena ia juga sambil mengurus the nab Label yang kini sudah berpindah ke rumahnya sendiri.
Bisa bekerja dari rumah sekaligus mengurus anak adalah nikmat yang sungguh Luar biasa bagi nabila.
Akhir pekan ini, nabila berencana menginap di rumah ayah. Karena ia sudah rindu sekali dengan rumah ayah dan kamar kesayangannya itu.
"Mbak nanti setelah kurir nya ambil barang kalian bisa pulang " ucap nabila pada ika dan andini
"Berarti kita pulang awal ini bu ?" tanya Ika memastikan
"Iya kalian pulang awal, soalnya abis ini mau ke rumah ayah aku mbak" jawab nabila
Setelah Ika dan andini pulang. Nabila menunggu paul yang akan mengantarkannya ke rumah ayah sore ini. Sebenrnya bisa saja ia berangkat sendiri.
Namun, paul melarangnya dan menyuruh nabila untuk menunggunya pulang.
Tak lama setelah itu, terdengar klakson mobil memasuki garasi rumahnya. Ya, benar itu paul yang baru saja datang.
"Assalamualaikum" ucap paul memasuki rumahnya
"Waalaikumsalam by" jawab nabila dengan mencium tangan Paul
"Halo anak papa, udah ganteng aja ini anak papa" ucap paul pada Lio
"Eitss jangan cium-cium minimal cuci muka dulu" ucap nabila yang menahan paul yang ingin mencium Lio
"Iya iya, aku ganti baju dulu kalo gitu by" ucap paul
"Sekalian mandi by jangan Cuma ganti baju" jawab nabila
"Gak usah mandi kelamaan nanti kamu nunggunya" ucap paul
"Bilang aja males mandi" ucap nabila
"Gak males by, nanti aja mandinya di rumah ayah" ucap paul
Paul segera masuk ke kamar dan mengganti bajunya. setelah selesai ia turun ke bawah untuk segera berangkat menuju rumah ayah Bersama nabila dan Lio.
"Aloo anak papa, sini cium dulu, papa kangen tau sama Lio" ucap paul yang mencium Lio dengan gemas
"Aduuuh kok senyum-senyum gini sih anak papa, papa boleh pingsan dulu gak, ga kuat sama senyumnya Lio" ucap paul
KAMU SEDANG MEMBACA
PELABUHAN HATI ( PAUL NABILA ) SUDAH TERBIT
RomancePROLOG Kita tidak pernah tau bagaimana kehidupan kita kedepannya. Kita hanyalah manusia yang menjalankan kehidupan yang telah diatur oleh pemilik semesta. Aku tidak pernah tau kemana hati ini akan berlabuh. Tetapi aku selalu percaya bahwa rencana-Ny...