Bab ini 150 vote dan 30 komentar! Tidak spam emot ya... Komentar saja sesuai cerita :) 2rb kata bisa banyak yang bisa kalian komentari kok, hehe..
Follow IG : JENLISAGARISTINTA
Selamat membaca lagi!
***
Mungkin memang benar sejak awal. Ketika pada akhirnya Lisa bertemu tatap dengan Jennie, yang dia inginkan bukan melupakan masa lalu dan mencari orang baru tapi justru kembali masuk pada kehidupan masa lalu.
Karena begitulah nyatanya. Entah apa yang dipikirkan, tapi Lisa menyetujui permintaan Jennie. Permintaan yang menurutnya sendiri bodoh. Karena apa? Dia sedang dalam perjalanan di mobil Jennie menuju rumah wanita itu untuk menemui anak Jennie dengan lelaki lain.
Wah, luar biasa sekali kamu, Lisa. Selamat atas kebodohanmu. Dia terus mengatakan hal itu pada dirinya sendiri sepanjang perjalanan yang tampak hening.
“Disini. Ayo, turun dan nikmati hari liburmu, Lisa. Jangan selalu pikirkan pekerjaan.” Ujar Jennie, mengharapkan ketika dia menjemput Lisa di pagi hari ini, Lisa akan menyampingkan pekerjaannya di hari libur yang cukup dingin.
“Pekerjaan adalah hidupku.” Balas Lisa sambil turun dari mobil Jennie.
Menggelengkan kepala, Jennie meraih tangan Lisa dan memasuki rumahnya. Keheningan cukup memekakkan telinganya. Kemana suami Jennie dan anaknya? Apakah tidak apa-apa bagi suami Jennie karena saat ini Jennie baru saja mengundang mantan istrinya muncul begitu saja ke dalam rumah?
“Duduk dan santai saja. Emmm, anggap ini rumahmu.” Ujar Jennie, mendapati tatapan heran dari Lisa.
“Hah. Tapi aku tidak berharap menganggap ini rumahku juga.” Ujar Lisa. Karena dia tidak mau membayangkan berada di rumah yang sama, di tempat yang ditinggali mantan istrinya yang telah bahagia.
“Terserah apapun katamu. Leo pasti ada di kamarnya sedang main dengan Chiquita.” Jennie memberitahu.
“Siapa Chiquita?”
“Oh, dia orang yang bekerja menjaga anakku.”
Lisa menganggukkan kepalanya. Jennie pergi sementara Lisa duduk di sofa dan menyamankan diri. Dia berpikir, kemana suami Jennie pergi? Kenapa mereka membutuhkan seseorang untuk menjaga anaknya bahkan di hari libur? Atau mungkin suami Jennie juga gila kerja sepertinya?
Sebelum dia mendapat jawaban, dia menegur dirinya sendiri karena terlalu penasaran pada kehidupan rumah tangga mantan istrinya. Dia menggelengkan kepalanya, mencoba untuk menahan diri agar tidak berpikir terlalu banyak.
“L-Lisa?” Panggil seorang wanita berambut hitam setengah pirang dengan poni di depan, tengah turun dari anak tangga.
“Oh, hai. Kamu pasti Chiquita, orang yang menjaga anak Jennie, ya?” Ujar Lisa berjalan ke arah wanita itu dan mengulurkan tangan pada wanita itu. “Aku Lisa, aku—”
Lisa berhenti karena tidak tahu harus memperkenalkan dirinya sebagai apa di rumah ini.
“Aku Chiquita.” Wanita itu meraih tangan Lisa. Matanya masih melebar dan Lisa bingung. Kenapa wanita ini tampak seperti melihat hantu?
“Uh, kenapa? Apakah ada sesuatu yang salah di wajahku?” Tanya Lisa, mengusap wajahnya dengan gerakan kaku.
“Tidak, maaf. Hanya saja kau tahu? Ayahku pernah mengatakan bahwa aku memiliki ka—”
“Mommy Lisa!”
Suara anak kecil memecahkan situasi aneh yang terjadi antara Lisa dan Chiquita. Mengangkat pandangan, Lisa mendapati seorang pria kecil berlari ke arahnya. Mata besar, bibir yang kemerahan yang tebal, begitu juga rambut hitam yang lebat. Lisa begitu terkejut saat lelaki itu memeluk kakinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
JENLISA - LOLIPOP (Gip) ✔️
Fanfiction[21+] Hampir lima tahun kebelakang, Jennie berusaha untuk mengubah hidupnya, mencoba melupakan rasa sakitnya atas perceraiannya dengan Lisa. Dia pergi disaat tengah hamil tanpa dia mengetahuinya, Lisa juga tidak. Ketika Jennie tahu, dia berjuang se...