Lima Belas

17K 1.1K 30
                                    

Arabella sudah sampai di rumah sakit dan Biru juga sudah masuk keruang UGD dia belum menghubungi siapapun karena tadi begitu panik saat biru pingsan. Arabella mengambil handphone di tasnya lalu menghubungi suaminya. Setelah menunggu beberapa saat akhirnya suaminya mengangkat telepon.

"Halo Mas" ucap Arabella dengan suara yang sedikit bergetar karena menahan tangis.

"Kenapa sayang? Kamu nangis ya? Maaf ya aku angkat telponnya lama ini masih meeting soalnya" ucap Gavin

"Mass.. adek hikss" ucap Arabella yang mulai terisak

"Adek kenapa sayang? Kamu juga kenapa nangis?" Tanya Gavin

"Adek sakit mas hikss" ucap Arabella

"Loh kok bisa tadi gapapa, kamu sama adek sekarang dimana?" Tanya Gavin

"Aku di rumah sakit mas" ucap Arabella

"Mas kesana sekarang" ucap Gavin

Setelah panggilan telepon dengan Gavin terputus tak lama dokter keluar, Arabella yang melihat langsung menghampiri dokter tersebut.

"Dok anak saya gapapa kan?" Tanya Arabella

"Anak anda terkena alergi dan reaksi dari alergi yang anak anda alami lumayan parah. Lain kali lebih hati-hati dalam memilih makanan untuk anak. Anak anda sudah bisa dipindahkan ke ruang rawat inap" ucap Dokter

"Baik dokter, terimakasih"

~~~

Sementara itu Gavin yang mendapatkan kabar bahwa anaknya sakit langsung menghentikan meeting yang sedang berjalan karena anaknya jauh lebih penting. Gavin berjalan dengan terburu-buru sampai langkahnya dihentikan oleh Sagara.

"Kamu kenapa buru-buru gitu dek bukannya lagi meeting? Kamu mau kemana?" Tanya Sagara

"Ke rumah sakit Bang, Biru sakit" ucap Gavin

"Loh bukannya tadi pagi gapapa?" Tanya Sagara

"Aku gak tau barusan Ara telpon bilang kalau Biru sakit" ucap Gavin

"Jangan nyetir sendiri ya pake supir kamu lagi panik soalnya" ucap Sagara

"Iya bang, aku pergi dulu ya" ucap Gavin

"Iya hati-hati, nanti Abang sama yang lain nyusul ya" ucap Sagara

Selama perjalanan dari kantor menuju rumah sakit perasaan Gavin campur aduk, ini pertama kalinya Gavin mendengar anaknya sakit, perasaan takut, khawatir, cemas dan juga bingung karena tidak tau Biru sakit apa, padahal anaknya tadi baik-baik saja.

Sesampainya di rumah sakit Gavin langsung menanyakan dimana Sabiru dirawat setelah mengetahui kamarnya Gavin langsung menuju ke tempat dimana Sabiru dirawat.

Gavin membuka pintu kamar rawat anaknya dia bisa melihat anaknya yang tertidur dengan infus yang menancap di tangannya serta alat bantu pernafasan yang terpasang di hidungnya dan istrinya yang duduk disamping tempat tidur Biru.

"Sayang" ucap Gavin membuat Arabella menoleh kearah Gavin

"Mas, maaf ya aku gak bisa jaga biru dengan baik" ucap Arabella saat Gavin membawanya dalam pelukan

"Bukan salah kamu sayang. Adek kenapa bisa sakit?" Tanya Gavin

"Adek kena alergi, tadi dia makan udang dari temennya terus gatal-gatal sampai akhirnya dia kesulitan bernafas dan pingsan mas. Maafin aku ya mas" ucap Arabella

"Bukan salah kamu sayang, kita gak ada yang tau kalau Biru ada alergi. Kenapa pihak panti tidak ada yang memberi tau tentang alergi Biru? Padahal seharusnya mereka memberi tau pada kita" ucap Gavin

"Mungkin mereka lupa, atau Biru belum pernah makan udang" ucap Arabella

"Gak bisa gitu aja mereka lupa, aku telpon panti dulu gimana bisa mereka tidak memberi tau alergi Biru yang reaksinya lumayan parah sampai pingsan" ucap Gavin

"Anak Papa cepet sembuh ya sayang" ucap Gavin setelah mencium kening Biru.

"Aku telpon pihak panti dulu ya" ucap Gavin pada istrinya

"Selamat siang tuan Gavin, ada yang bisa kami bantu?" ucap pihak panti dalam panggilan telepon.

"Tentu, saya tidak mungkin membuang waktu saja jika tidak ada hal penting. Kenapa pihak panti tidak ada yang memberi tau saya dan istri saya jika Sabiru mempunyai alergi dengan udang?" Tanya Gavin

"Alergi dengan udang? Maaf Tuan kami benar-benar tidak tau tentang itu. menu makan disini tidak ada udang Tuan jadi kami benar-benar tidak tau jika Biru mempunyai alergi terhadap udang" ucap pihak panti.

"Jadi ini pertama kalinya" Ucap Gavin sambil mematikan sambungan teleponnya.

"Sayang ternyata ini pertama kalinya Biru makan udang, disana tidak ada menu udang makanya mereka tidak memberi tau kita karena ini pertama kalinya" ucap Gavin

"Gapapa mas, berarti bukan kesalahan dari mereka yang tidak memberi tau kita. Untuk kedepannya kita harus lebih hati-hati memilih makanan untuk Biru" ucap Arabella

"Kita cek nanti ya sayang aku takutnya dia ada alergi lain" ucap Gavin

"Iya Mas" ucap Arabella

"Ma..maaa" lirih Biru

"Kenapa sayang?" Ucap Arabella

"Yepass" ucap Biru sambil memegang alat bantu pernafasan yang ada di hidungnya.

"Kalau dilepas nanti kamu nafasnya susah lagi loh" ucap Arabella

"Mawu yepaass hikss" ucap Biru yang mulai terisak.

"Sebentar ya adek kita panggil dokternya buat lepas" ucap Arabella dan Gavin mulai menekan tombol untuk memanggil dokter. Tak berapa lama dokter dan suster datang dan langsung memeriksa Biru.

"Yepass" ucap Biru

"Dok boleh dilepaskan?" Tanya Gavin yang tidak tega dari tadi Biru meminta melepas alat bantu pernafasannya.

"Kita coba lepas ya kalau merasa susah bernafas bilang dokter ya" ucap dokter pada Biru dan mulai melepaskan alat bantu pernafasannya.

"Bagaimana nafasnya susah tidak?" Tanya dokter Biru menggelengkan kepalanya.

"Badannya masih gatal tidak?" Tanya dokter

"Dataall" ucap Biru

"Pak, Bu nanti creamnya tolong dioleskan ya, untuk mengurangi rasa gatalnya"

"Baik dok" ucap Arabella

"Kalau begitu kami permisi" ucap dokter

"Adek Mama olesi ya, biar gak gatal lagi" ucap Arabella.

"Mawu papaaa" ucap Biru

"Mau di oles sama papa?" Tanya Arabella tapi Biru langsung menggelengkan kepalanya.

"Papa gendong mau?" Tanya Gavin

"Mawuuu hiksss"

"Yaudah papa gendong tapi adek jangan nangis lagi ya nanti susah lagi loh nafasnya mau?"

"Cucah hikss Papa da.. bel...hhikss hentii"ucap Biru sambil sesenggukan

"Udah dong sayang nangisnya" ucap Arabella

"Dataall papaaa" ucap Biru

"Mama olesi cream ya sambil digendong Papa" ucap Arabella. Sabiru hanya mengangguk.










Karena banyak yg minta up lagi jadi up lagi deh 🤍😬

SabiruTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang