- JALAN PULANG

51 17 0
                                    

Karya : maradhika Rahmah

Jalan yang jauh, jangan lupa pulang.



Nayana Abhista, perempuan cantik dan anak pertama dari tiga bersaudara, konon katanya anak pertama harus menjadi contoh yang baik buat adik-adiknya, harus kuat karena selalu menjadi tameng adik-adiknya, tidak boleh manja apalagi cengeng. Padahal anak pertama juga sama seperti adik-adiknya yang tidak selalu kuat, ingin manja dan cengeng, namun itulah tuntutan dunia kepada anak pertama.


Di kampus, Nayana terkenal dengan kecantikan dan kepintaran, tidak jarang lelaki yang ingin mendekatinya dari yang ingin serius sampai yang menjadikannya bahan taruhan. Nayana bukan orang yang picky dalam memilih pasangan, ia hanya berharap hubungan halal yaitu pacaran setelah menikah. Saat itu ia didekati oleh tiga lelaki yang memiliki watak dan sifat yang berbeda.


Waktu demi waktu ia jalani, umurnya telah menginjak 25 tahun. Ia ingin memiliki hubungan yang halal, Nayana hanya ingin seseorang yang cepat melamarnya dan berani bertemu dengan orang tuanya. Namanya Kavian Adhiyaksa, lelaki pertama yang melamar dan berani bertemu dengan orang tua Nayana.



14 November 2023


Hari pernikahan Nayana Abhista dan Kavian Adhiyaksa.


Kavian menikahi Nayana tanpa memiliki pekerjaan terlebih dahulu. Mereka berdua tinggal dirumah orang tua Kavian hingga Kavian memiliki pekerjaan. Sama seperti istri-istri lain yang tinggal dirumah mertua, Nayana pun merasakan tangan belum kering sudah dibasahi lagi. Nayana mencoba untuk mencari uang dengan hobinya yaitu memasak, ia mencoba berjualan jajanan dan menjualnya di sekolah-sekolah dekat rumah mertuanya, ia rela menjual cincin kawinnya untuk membeli bahan berjualan.



1 Januari 2004


Hari lahir anak perempuan pertama mereka berdua yang mereka beri nama Nikla Yavian. Semua berjalan baik-baik saja hingga ekonomi mereka perlahan-lahan mulai membaik. Namun, Kavian tiba-tiba pergi tanpa berpamitan meninggalkan Nayana bersama Nikla. 2-3 bulan tidak ada kabar dari Kavian, akhirnya Nayana mendapatkan kabar bahwa Kavian berada diluar kota dan Nayana menyusul Kavian dan meminta untuk pulang bersamanya. Awalnya Kavian enggan untuk menerima tawaran tersebut, namun karena bujukan dari Nayana akhirnya Kavian luluh dan mau pulang bersama Nayana.



8 Tahun berlalu


Kini Kavian & Nayana memiliki empat anak perempuan cantik. Namun, hal 8 tahun lalu pun terulang, Kavian mencoba kabur dengan alasan pekerjaan. 4-5 bulan Kavian meninggalkan istri dan anaknya tanpa kabar dan pegangan. Nayana kini bekerja dikantoran dan karena kecantikannya saat itu ia di dekati lelaki beristri, Nayana sampai diberikan kartu ATM yang berisi 80 juta, namun hal tersebut dimanfaatkan Nayana dengan istri sah lelaki tersebut, mereka berdua shopping menggunakan uang 80 juta. Setelah itu, Nayana melanjutkan perjalanannya untuk menghampiri Kavian dan membujuk Kavian untuk pulang bersamanya "lagi".


Setelah sampai dirumah, mereka berdua membicarakan tentang kejelasan hubungan mereka.


"semua terserah kamu, kalau kamu tanya aku pisah atau tidak, jawabannya tentu saja tidak. Karena menurut aku pernikahan satu kali seumur hidup, tapi kalau kamu mau pisah aku bisa apa?" ucap Nayana dengan tatapan pasrah.


"kalau begitu, tidak usah pisah." Ucap Kavian dengan tegas.


Setelah perbincangan dan pertimbangan yang lama akhirnya mereka memutuskan untuk tetap melanjutkan hubungan suami istri dengan dalih menikah satu kali seumur hidup dan anak-anak



Konon katanya, menambah anak dapat mempererat hubungan suami istri. Akhirnya mereka memutuskan untuk program anak laki-laki yang lahir pada tanggal 15 Januari 2013 yang mereka beri nama Aslan Kalandra, ia adalah anak terakhir mereka berdua. Nayana tidak pernah takut untuk memiliki banyak anak, karena menurutnya banyak anak, banyak rezeki artinya setiap anak pasti memiliki rezekinya masing-masing dan menurutnya anak-anak adalah investasi terbesarnya di masa depan.



10 tahun kemudian


Kelima anaknya telah tumbuh menjadi anak remaja dan dewasa, mereka semakin mengerti keadaan Nayana dan Kavian seperti apa. Kejadian 10 Tahun lalu terulang kembali. Dengan fase yang berbeda, dahulu sedih seorang Nayana hanya sendirian tapi sekarang, anak-anaknya pun bisa mengerti apa yang terjadi dengan orang tua mereka. Menurut Nayana, penguatnya saat ini hanyalah anak-anaknya, Nayana telah berserah diri kepada Tuhan Yang Maha Esa, Ia sudah tidak ingin memaksakan Kavian untuk pulang bersamanya lagi walaupun ia merasa separuh dirinya bersama Kavian. Kavian beralasan pergi untuk mencari uang tanpa memberi tahu tempat tinggal dan memblokir semua akses Nayana. Kavian sudah lelah dengan sikap Nayana yang katanya telah mengekangnya, padahal Nayana hanya ingin adanya kerja sama dalam berumah tangga, namun menurut Kavian, ia telah dikendalikan Nayana tanpa memikirkan bahwa Kavian adalah seorang laki-laki. Kepungan abu dimalam itu membuat rumah menjadi tidak baik-baik saja akhirnya pemenangnya adalah api egois Kavian. Kavian meninggalkan rumah pada sabtu malam 18 November 2023, dan hingga hari sabtu tanggal 25 November 2023 Kavian tak kunjung pulang.



"Pulanglah Kavian untuk anak-anakmu tanpa memikirkan aku, Nayana"

✦ ANTOLOGI CERPEN -Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang