Karya : Nur Zakiyah Arsyad
Prolog
Jika dari awal memang tidak bisa, kenapa harus di mulai? Itu hanya menghabiskan waktu, tenaga dan pikiran. Seharusnya hal itu tak perlu dilakukan, Lakukan hal yang perlu di lakukan saja, agar yang seharusnya penyesalan ini tak menemui. Untuk apa melakukan sesuatu tetapi sudah mengetahui akan mendatangkan kerugian? tak perlu seperti itu.
Tetapi untuk semua yang telah terjadi, biar lah terjadi, mungkin itu sudah menjadi ketetapan Tuhan untuk kita dan pasti terjadi, tak sepenuhnya salah telah melakukan itu. Sesalilah secukupnya, berjuang di hari-hari kemudian juga masih memerlukan tenaga.
Namun, sebenarnya untuk apa Tuhan memberikan skenario hidup kita seperti ini? Apakah Tuhan memiliki rencana terbaik untuk kita? Apakah Tuhan ingin kita lebih cepat belajar akan masalah seperti ini?
Tetapi sekarang ketika mengingat hal yang terjadi itu, satu hal yang kupikirkan.
" i'll never be that me again ".
☘︎
Kisah ini menceritakan seorang gadis cantik yang baru saja akan memasuki bangku perkuliahan di suatu daerah perkotaan di benua asia yang begitu hangat.
Si gadis itu bernama Katherine Gemala Maheswari, Biasanya teman-temannya memanggilnya Kala atau Kath. Kala adalah seorang gadis yang cantik, pandai dan populer dan sangat suka bermain game online. Bisa di bilang Kala juga adalah anak yang berprestasi disekolahnya dulu, seperti bidang akademik.
Kala sering menjuarai beberapa lomba olimpiade matematika yang di adakan di kotanya, Tak hanya olimpiade Kala juga sering menjuarai perlombaan esport yang ada di Kotanya. Hal ini menyebabkan Kala menjadi populer di kalangan gen Z di kotanya.
September 2015, siang hari yang dingin dan lembab saat Kala sedang mengikuti lomba esport di kotanya, tiba-tiba seorang pemuda berhoodie sedikit kecoklatan dengan celana hitam pendek beserta topi hitam menutupi sebagian rambutnya lewat di hadapan Kala dan mengambil fokus matanya yang adalah pemuda itu lawannya di pertandingan.
Tim Kala kalah di pertandingan melawan pemuda itu, membuat Kala semakin penasaran akan pemuda yang memiliki lesung pipi itu. Seperti pertandingan pada umumnya, setelah selesai bertanding Tim yang bertanding akan berjabat tangan untuk mengucapkan selamat dan terima kasih. Hingga Kala mendapati pemuda itu akan segera menjabati tangan kecilnya.
Tepat saat pemuda itu menjabati tangan Kala, Kala berkata kepadanya "Selamat ya atas kemenanganmu! Kau sangat keren di permainan tadi, Kalau aku bertanya namamu siapa, apa kau akan menjawabnya?" Ucap Kala
Pemuda tersebut menjawab pertanyaan Kala dengan tersenyum, "Terima kasih! senang bertanding denganmu! Aku Abisatya Kastara Bisma, Biasa orang manggilnya Aksa sih. Kala Kan? Salam kenal ya"
Kala hanya tersenyum kepada pemuda yang sedang menjabatinya sesaat itu ternyata mengenalinya.
☘︎
Di malam hari setelah pertandingan tersebut, sebelum tidur Kala membuka instagramnya, dan mendapati notif seseorang telah mengikuti akun gadis dengan 10k followers instagram tersebut.
Saat Kala melihat itu, dia langsung menyadari bahwa itu adalah akun instagram milik Aksa, pemuda yang mengambil fokus matanya di pertandingan tadi. Kala pun langsung mengikuti balik akun @aksabisma yang adalah akun milik Aksa.
Setelah sekitar 10 menit Kala melihat-lihat beranda instagramnya, sebuah dm ig pun masuk ke akun Kala. Dan itu adalah Aksa yang mengomentari postingan story milik Kala.
