MAHENDRA (TERBIT)

XI. PENJAGA

Happy Reading🍑

Untuk pertama kalinya mereka berdua Ara dan Mahendra menjadi seperti orang asing setelah hampir 19 tahun mereka berteman.

"Ih ngapain lo kesini."

"Gue cuma disuruh Mama jagain lo."

"Ngapain sih pake dijagain, gue bukan bayi kali."

"Emang lo bukan bayi. Tapi lo lagi sakit tadi aja lo hampir jatuh.

"Mending lo pulang aja deh gue males berantem sama lo."

"Siapa juga yang mau berantem gue cuma mau jagain lo doang udah."

"Terserah lo deh gue masih ngantuk. Awas jangan masuk kamar gue." Ara pun pergi ke kamarnya.

'Kok abis putus malah nyebelin sih.' Batin Ara

'Kok lo bisa sakit padahal semalam lo keliatan bahagia sama cowok itu' Ucap Mahendra dalam hatinya.

●○♡○●

Tak lama Mahendra memasuki kamarnya Ara walaupun Ara sudah melarangnya Mahendra tetap masuk untuk memastikan Ara sudah memakan sarapan dan obatnya atau belum. Mahendra melihat makanannya masih utuh tanda Ara belum memakannya lalu ia membangunkan Ara.

"Ara bangun.... Araa." Ucap Mahendra membangunkan Ara dengan menggoyang-goyangkan tubuhnya Ara.

"Ih apaan sih gangguin gue tidur aja. Kan udah gue bilang jangan masuk kamar gue seenaknya."

"Lo harus makan dulu terus minum obat."

"Apa sih pedulii lo. Mau gue makan atau nggak juga bukan urusan lo"

"Gue peduli karen Mama yang nyuruh gue jagain lo. Apa perlu gue suapin lo atau mau gue panggilin pacar lo itu."

"Apaan sih. Ya udah gue makan."

Saat memakan makanannya Ara terlihat seperti ingin muntah.

"Kenapa?"

"Makanannya gak enak."

"Ya udah bentar gue beliin bubur buat lo."

Mahendra pun langsung pergi untuk membelikan bubur. 

"Masih ingat lagi kalo gue sakit gini dia beliin bubur. Tapi pasti di suruh Mama bukan karena dia emang bener-bener peduli sama gue." 

Ara pun turun dari kamarnya untuk pergi ke ruang Tv agar dirinya tak bosan sambil menunggu Mahendra. Ia berniat membawa ponselnya ke bawah tapi saat melihat ponselnya ia tiba-tiba merasakan pusing jadi ia tidak jadi membawanya.

Tak berselang lama Mahendra sudah datang dengan bubur ditangannya. 

"Ini makan dulu buburnya terus minum obatnya. Gue ambilin dulu obatnya di kamar lo"

"Hmm"

●○♡○●

Setelah Ara makan dan meminum obatnya Mahendra dan Ara hanya diam saja di ruang Tv dengan situasi yang canggung sekali. Di ruang Tv itu tidak ada yang bersuara kecuali Tv yang menampilkan acara kartun Spongebob.

Mereka berdua sama-sama diam. Tiba-tiba ada suara notifikasi dari ponsel Mahendra yang menandakan ada pesan masuk dan ternyata itu dari Mama.

Mama

Ara udah makan kan? Udah minum obat?
11.31

Mahendra

Udah Ma. Ini dia lagi nonton sama Mahendra.
11.32