Perjalanan kami lanjutkan setelah aku berhasil mencabut sword of balance
Felicia: "ugh..., aku.. Aku tidak menyangka kau bisa menaklukan pedang itu..."
Darrio: "maksudmu? "
Felicia: "yah... Pedang itu.. Dulu tiba- tiba saja muncul di stancord, jadi kami sempat membuat festival kesatria, banyak sekali kesatria kuat dan terkenal dari seluruh artevania yang datang ke stancord untuk berpartisipasi dalam festival ini, mereka semua di tantang untuk mencabut Sword of balance, namun ya, mereka semua gagal dan beberapa dari mereka bahkan mengalami cidera serius..."
Vira: "jadi!!?, darrio itu orang terpilih!!? "
Felicia: "seperti nya begitu...aku juga tidak menyangkanya..."
Ervin: "cih, aku lebih kuat dari dia, aneh jika hanya dia yg terpilih" Ervin merasa iri
Darrio: "hoo... Jadi... Kau tidak Terima fakta jika aku lebih kuat darimu? Hahaha"
Ervin: "apa katamu sialan!, mau berduel?"
Darrio: "huh!?, ayo saja tapi jangan salahkan aku kalau kau kalah"
Ervin: "darrio sialan! "
Vira: "ehh...sudah.. Sudah.., kenapa kalian sering sekali bertengkar!, lagi pula tidak adil jika kalian berduel satu sama lain, ervin tidak mahir dalam ilmu pedang tapi ia sangat mahir dalam sihir, disisi lain darrio juga sangat payah dalam sihir tapi ilmu berpedangnya lebih bagus dari kita semua disini! "
Ervin: "ck! "
Darrio: "hahaha kau benar! "
Kami berhenti di sebuah pintu batu
Felicia: "di balik pintu itu ada staff of ice elemental, aku pikir ervin layak menggunakannya"
Ervin: "OHH!!, akhirnyaaa... Jadi... Dimana tuas pembuka pintu ini!? ervin mondar mandi mencari tombol tersembunyi
Vira: " Ervin... Coba kau cari di pojok sana!! Aku akan membantumu!! "
Felicia: "hentikan, sebaiknya kalian menyerah saja"
Ervin: "hahh!!!? apa maksudmu!? "
Felicia: "tidak ada tuas atau apapun yg kau cari untuk membuka pintu itu"
Vira: "lalu...? "
Felicia maju mendekati pintu itu, merabanya dan merapalkan sebuah mantra
Felicia: "lord of light...., pinjamkan aku kekuatanmu, kekuatan ini aku gunakan untuk membuka jalan kami, terangilah kami menuju jalan kebenaran....
SEAL UNLOCK!"
drdrrtttt*suara pintu bergerak
DRRRRRR*suara pintu bergerak
Pintu itu begerak ke bawah perlahan, sekitar kami bergetar hebat
Pasir dan bebatuan kecil menjatuhi kami, rasanya seperti gempa
Vira: "Felicia, kau yakin merapalkan mantra yg benar!!!!??? "
Darrio: "bertahanlah! "
Setelah beberapa menit berlalu, pintu itu terbuka sepenuhnya, dan getaran nya sudah berhenti
Kami memasuki ruangan itu, pintu yg di kunci dengan sihir menjaga ruangan ini tampak seperti aslinya, tidak ada debu dan semua barangnya masih dalam kondisi bagus
Felicia menunjuk ke arah tengah ruangan, terdapat sebuah kain merah yg mencurigakan, apakah itu adalah mayat?
Felicia: "kalian....buka kain itu!"
Ervin berlari duluan ke arah kain itu
Darrio: ''HEY JANGAN GEGABAH! "
Ervin: '' cepat kemari! Kita harus membukanya bersama-sama ada yang bercahaya di balik kain ini, aku sangat penasaran! "
Aku dan Vira menyusul ervin ke tengah ruangan
Ervin: "baiklah... Berhitung sampai tiga dan kita semua membuka kain ini bersama-sama oke? "
Darrio: "ya.. Terserah.. "
Kami berhitung satu...
Dua....
Tiga... !!
Kami membuka kain itu
Di baliknya terdapat sebuah tongkat sihir yg menyala, ervin meletakan tongkatnya, dan mengambil tongkat sihir baru itu
Ervin: "woaahhh...., jadi... Jadi ini staff of ice elemental!?
Ervin: " Sekarang, ayo duel darrio, senjata barumu dengan senjata baruku, mana yg lebih kuat! "
Darrio: "cih, aku bahkan belum tau bagaimana mengeluarkan kekuatan senjata ini, kita butuh latihan, ervin! "
Ervin: "baiklah..., aku tidak peduli, selamat tinggal tongkat tua, salam kepada tongkat baruku haha! "Membuang tongkat lamanya
Vira: "enak ya... "
Kami melupakan bahwa ada Vira disini, dia belum mendapat senjatanya
Felicia: "selanjutnya.., kita akan mengambil bow of light, tapi ada guardian yg menjaganya, ini akan sedikit sulit! "
Darrio: "mengapa sulit, kita hanya perlu mengalahkanya kan!? "
Felicia: "kau benar, tapi nanti kau akan melihatnya sendiri, betapa mengerikan yang guardian itu! "
Darrio: "ayolah..., kita sudah semakin kuat..., jangan patah semangat hanya karena guardian konyol... Hahaha.... "
Ervin: "benar! , biarkan aku membuatnya membeku...! "
Darrio: "jangan khawatir Vira...kami akan selalu berada di depanmu... "
Vira: "kalian...... " Tersenyum
Kemudian kami keluar dari ruangan tadi untuk segera pergi menuju tempat dimana senjata untuk Vira disimpan...
KAMU SEDANG MEMBACA
STEVANIA
AventuraMenceritakan petualangan dari sudut pandang seorang bernama darrio di dataran luas artevania, senang, sedih, duka semua akan terjadi sepanjang perjalananya, apakah darrio akan mendapat akhir yang menyenangkan atau akhir yang menyedihkan... (Cerita h...