Klasifikasi Korban Si Psikopat?

10 1 0
                                    

Tiga hari yg lalu,sepuluh menit setelah lampu toko pakaian dimatikan pertanda toko akan tutup tepat jam dua belas malam.

Di depan toko tampak seseorang berpakaian serba hitam dengan jaket yg menutup kepala nya dan masker yg menutup wajahnya serta kacamata yg menyamarkan matanya,di tangannya terlihat cat semprot yg dipegang erat,tanpa mengulur waktu orang tersebut langsung menyemprot cctv toko pakaian dengan cat semprot,lalu orang berjaket hitam itu masuk ke dalam toko pakaian yg hanya tinggal wanita pemilik toko pakaian di sana,wanita pemilik toko pakaian sedang sibuk menyusun manekin-manekin dengan rapi,tanpa ia sadari orang tersebut langsung menutup hidung dan mulut wanita pemilik toko pakaian dengan kain yg sudah diberi obat bius,wanita pemilik toko pakaian awalnya mencoba melawan,namun akhirnya ia tetap roboh dan terbius.

Seperempat jam kemudian di  basemen sebuah rumah berlantai dua  yg tak terpakai yg ada di bawah kaki gunung di belakang daerah itu, tampak wanita pemilik toko pakaian yg terbaring di sebuah ranjang seperti ranjang rumah sakit tanpa kasur, wanita itu diikat kaki dan tangan nya, perlahan wanita itu membuka matanya setelah obat bius yg membiusnya menghilang sepenuhnya,ia melirik kiri dan kanannya sambil mencerna apa yg sedang terjadi.

Dan matanya langsung terbelalak melihat orang berjaket hitam yg masih memakai masker berjalan menuju dirinya,ia tak bisa menebak apakah orang tersebut pria atau wanita karna orang tersebut tertutup sepenuhnya,namun pisau tajam yg dibawa orang tersebut seketika membuat wanita itu kaget.

"Tidakkk!!!!" teriak wanita itu tertahan karna mulutnya diikat dengan kain.

Orang tersebut lalu memotong jari telunjuk wanita itu tanpa memberi suntik bius yg artinya rasa sakitnya akan terasa tak tertahankan,setelah itu orang tersebut pun pergi dan meninggalkan wanita itu menikmati rasa sakit nya.

Keesokan harinya orang tersebut kembali dan mengambil kornea mata wanita itu,masih tanpa obat bius,lalu ia pergi.

Hingga hari ketiga giliran lidah wanita itu dipotong,dan dalam hitungan detik wanita itu pun tewas.

Setelah itu orang tersebut menggambar tato yg samar-samar berbentuk huruf E di leher wanita itu lalu memakaikan anting perak di telinganya.

Orang tersebut lalu memotret wanita tersebut dengan kamera dan lembaran foto nya di tempelkan di dinding yg di sana juga terdapat 26 foto korban lainnya,di samping dinding terlihat juga 27 buah botol kaca yg diisi air,di dalam air itu melayang-layang jari telunjuk dan lidah serta kornea mata setiap korban.

Setelah itu pada malam hari orang tersebut meletakkan kembali mayat wanita pemilik toko pakaian ke toko milik nya yg telah tutup selama tiga hari namun tak ada warga sekitar ataupun pegawai toko yg merasa aneh,itu karna psikopat yg membunuh wanita pemilik toko pakaian mengirim pesan libur pada semua pegawainya dan memasang tanda tutup di depan tokonya.

Hingga keesokan harinya mayat wanita pemilik toko pakaian itu ditemukan,dan lagi-lagi tak ada satupun rekaman CCTV yg merekam wajah pelaku karna pakaian yg digunakan pelaku sangat tertutup.

Korban ke 27 ditemukan,namun warga sekitar tampak tak terlalu kaget,itu karna mereka sudah terbiasa,walaupun jauh di dalam hati mereka ada rasa takut bahwa hal itu mungkin bisa terjadi pada mereka juga,tapi tentunya hidup akan terus berjalan apapun yg terjadi.

.

.

.

Saat ini malam yg gelap gulita tengah menemani si kembar empat yg sedang saling berpamitan,kakak tertua mereka yaitu nya baek akan pergi bekerja sukarelawan lagi, nampak jarum jam tengah bertengger di angka delapan malam.

"Hati-hati kak.." Ucap yeon untuk kesekian kalinya.

Baek mendekat dan mengelus ringan pucuk kepala yeon "Iya adikku sayang.." sahut baek tersenyum riang.

Quadruplets ( IU And Hong Min Gi) TAMAT!! Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang