Preety Personality (Nosung)

17 ◆ (jisungnya jeno)

"sumpah lebih dari setahun? gila! semuanya gila! bagaimana bisa?"

"kenapa gak bisa?"

"bukan begitu, maksudnya kenapa bisa menjalin hubungan sampai setahun lebih tapi tidak ada yang tahu. dan wahh gue cukup bangga setelah lo bilang gue yang pertama tau hubungan kalian"

"bukan pertama yang pertama. hanya di dream yang pertama"

"eh?"

"doyoung Hyung tau saat usia hubungan kami satu atau dua bulan setelah jadian"

"GILA"

"siapa?"

"tidak! maksudnya gue yang gila. terus siapa lagi?"

"keluarga jisung, gue sempat ketemu sama hyungnya. hanya bicara santai, gue dateng ke rumah tapi ya karena nggak beruntung jadi nggak ketemu ayah ibunya karena mereka sedang berkunjung dirumah sepupu. jadi hanya ngobrol dengan jihwan Hyung"

"gila!"

"siapa yang gila Lee haechan!"

"tidak, maksudku ternyata hubungan kalian udah sejauh itu? dan kita? tidak tau! oh my god, gue rasanya masih nggak percaya"

"terserah, lo bisa lihat gue ciuman lagi kalau mau"

haechan langsung memukul Jeno keras sampai Jeno mendesis, bukannya marah Jeno malah tersenyum jahil ke arah haechan

"mau tukar kamar denganku?" Tiba-tiba saja haechan menawarkan "ya meskipun gue juga jarang di dorm tapi sepertinya lebih baik jika gue pisah kamar sama jisung"

"ga perlu, untuk apa? yang ada yasudah, nggak perlu merubah apapun"

"lo gamarah jisung sekamar sama gue? emang lo ga cemburu misal gue peluk-peluk pacar lo?"

"karena lo tau hubungan gue sama jisung ya tandanya lo harus tau batasan sekarang"

haechan langsung diam. sial, lee Jeno ada saja jawabannya. padahal kan haechan hanya antisipasi biar gaada kesalahpahaman nanti

"lagian gue ada tempat khusus buat quality time sama pacar gue"

"NAJIS BUCIN!"

"hahah"

Jeno beranjak dari duduknya "jam istirahat kelar bentar lagi" kemudian Jeno meninggalkan haechan yang masih termangu di pantry

●○●○●○●○

"Ji, lo ikut siapa? ikut kita aja" tawar Chenle

Jisung nampak berpikir, setelahnya berjalan kearah jaemin, chenle, dan Mark

mendudukkan dirinya dikursi paling belakang, Jisung terlihat tidak memiliki mood yang bagus

"kita duluan ya, sampai ketemu di dorm" kata mark pada renjun, jeno, dan haechan yang masih menunggu.

"yoi" jawab Jeno singkat

-

Jisung mengambil earpod dalam sakunya, kemudian mulai menyalakan lagu dan menatap jalanan yang cukup ramai dari jendela. sempat diajak bicara member lain tapi tidak ada respon, mungkin saja karena telinganya tersumpal earpod jadi jisung tidak mendengar obrolan

"hyung aku ke kamar dulu ya"

setelah sampai, jisung buru-buru pergi meninggalkan mereka. padahal latihan hari ini tidak semelelahkan sebelumnya, tapi kenapa jisung terlihat sangat kelelahan dan tidak memiliki mood bagus. karena mereka tidak mau menganggu, akhirnya mereka menganggukkan kepala sebagai respon. dan masih menatap punggung jisung yang berjalan gontai menuju kamarnya