18. Jangan Goda Aku, [Y/N]

2K 213 17
                                    


⚠️ Mengandung bahasan 18+. Yang belom 18+ mundur dulu yook 🤧

Jangan lupa juga buat menyempatkan waktunya untuk vote, komen, dan follow thor kentang 😚😘

***

"Hn. Tolong" jawab [Y/N], menerima tawaran Gojo untuk membantunya mengoleskan salep pada luka di bahu dan belakang lehenya

Ia kemudian memunggungi Gojo dan mulai membuka satu persatu kancing piyama yang ia gunakan untuk tidur

Dengan perlahan dan sedikit ragu, [Y/N] menurunkan kerah piyamanya dari bahu dan punggungnya, merapihkan rambutnya ke sisi kanan lehernya, dan tak lupa menutupi bagian depan tubuhnya yang terbuka dengan selimut yang ia pakai

Dengan perlahan dan sedikit ragu, [Y/N] menurunkan kerah piyamanya dari bahu dan punggungnya, merapihkan rambutnya ke sisi kanan lehernya, dan tak lupa menutupi bagian depan tubuhnya yang terbuka dengan selimut yang ia pakai

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(gambar ilustrasi nya bukanya kelebaran guys, tidak begini ya. Jangan) T.T

Saat Gojo mulai memakaikan salep diatas luka [Y/N], nampaknya ia mengoleskan salep nya dengan sedikit menekan lembut pada luka yang ada, hingga [Y/N] terlihat mengerjap dan sedikit meremas selimut yang sedang ia genggam "Gojo-san.." ucapnya dengan sedikit merintih

"Oh, maaf.." ucap Gojo seraya melembutkan sentuhannya "seperti ini cukup nyaman?" tanya nya, memastikan kali ini sentuhannya tak terlalu kuat untuk [Y/N]

"Iya.." jawab [Y/N]. Jari Gojo yang saat ini sedang menekan lembut pada permukaan lukanya terasa begitu hangat, lembut, dan nyaman. Selama ini, walaupun ia terus berusaha untuk menyangkalnya, perlu diakui kalau ada sesuatu tentang Gojo yang selalu membuatnya.. terpikat?

Apa karena pada kehidupan terdahulunya, ia memiliki kekasih dengan tampang yang benar benar mirip dengan Gojo Satoru? Saat berada di Paris, ataupun saat ini. Ia terus menerus merasa terpikat, tertarik, dan merasakan perasaan terhipnotis yang selalu datang saat menatap sepasang mata biru laut miliknya

Setelah beberapa saat tenggelam dalam lamunannya yang panjang, [Y/N] kemudian merasakan hembusan nafas hangat pada tengkuk lehernya yang membuatnya geli

Ya. Entah untuk apa, Gojo bernafas begitu dekat dengan tengkuk lehernya saat ini. Akibatnya, [Y/N] merasa ada jutaan kupu kupu yang beterbangan dalam perutnya, menggelitik, dan mendebarkan jantungnya

"Gojo....-san?" Panggil [Y/N]

"Sudah selesai" ucap Gojo berbisik lembut di telinga [Y/N], kupu kupu dalam perutnya yang semula terbang dengan tenang dan teratur kini mulai terbang dengan semakin cepat dan semakin menggelitik perutnya

Refleks, [Y/N] kemudian menolehkan pandangannya ke sisi kiri wajahnya, ke tempat dimana Gojo berbisik sebelumnya,

Saat ia menoleh ke sisi kiri wajahnya, bibir nya yang ranum tiba tiba saja disambut oleh bibir Gojo yang lembut. [Y/N] tertegun untuk beberapa detik, tak yakin apa ia harus membalas ciumannya

Saat [Y/N] memutuskan untuk membalas ciumannya, mereka kemudian berciuman dengan lembut untuk beberapa saat. Saat itu, ciumannya terasa hangat dan manis, seperti coklat hangat yang diminum nya beberapa saat lalu.

The Wishpering Wisteria || Gojo SatoruTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang