Chapter 04

3.3K 227 12
                                    

Assalamualaikum guys,sorry baru next abis ngebimbing LDKS soalnya. Orang lain liburan saya sibuk🗿 udah ah let's go Happy Reading 🤍.

*****

"Sayang aku mau jalan-jalan"ucap Devi
"Boleh kemana?"tanya afan

Yap. Kini posisi mereka tengah mengobrol di halaman rumah Devi sembari melihat bintang yang bersinar dimalam hari.

"Kemana aja asal jalan-jalan"ucap Devi
"Tapi ini udah malem"ucap afan
"Gapapa ayo ahh"rengek Devi

Afan tersenyum kemudian mencubit pipi chubby Devi.
"Iya ayo"ucap afan dan Devi tersenyum

*****

Afan membawa Devi ke pasar malam,ia membawa Devi menggunakan mobil karena jika menggunakan motor afan takut Devi akan kedinginan.

"Fan aku mau naik kora-kora"ucap Devi saat sudah ada tiket masuk
"Yang lain aja yang"ucap afan

"Iihhh,tapi aku pengen ituu"rengek Devi
Afan tidak bisa menolak permintaan gadisnya itu,ia langsung saja membeli 2 tiket dan menaiki kora-kora.

Saat menaiki kora-kora,afan hanya asyik memainkan ponselnya tanpa ada kata takut atau seru sedikitpun yang keluar dari mulutnya.

"AAAAA SERU BANGETTTT!!!"teriak Devi

Devi menoleh kesamping dimana melihat afan hanya asyik memainkan ponselnya saja.

"Fan,ih kamu kok ga teriak seru sih"ucap Devi kesal
"Hmm"dehem afan yang masih setia dengan ponselnya.

Merasa Devi terlalu kesal,ia mengecup pipi afan membuat afan menjatuhkan ponselnya dan menatap intens mata Devi.

"Afan! Ihh,kenapa malah di jatohin sih."ucap Devi kesal karena afan selalu saja seperti itu.

"Sayang"ucap afan, tatapannya selalu menatap intens mata Devi tanpa menoleh ke arah lain.

"Apa?"tanya Devi mengerutkan keningnya

"Nikah yuk"celetuk afan.

PLAKK...

"Awsss... Sakit yang"ucap afan meringis karena Devi menabok muka afan.
"Kalo ngomong di pikir dulu Malih"ucap Devi sebal
"Yaa emangnya kamu gamau nikah sama aku?"tanya afan memanyunkan bibirnya gemas
"Yaa ga gitu, maksudnya ntar dulu kamu ngajak sekarang? Mau berapa jam selesai persiapan WD nya"cerocos Devi

Afan menggaruk tengkuk lehernya yang tak gatal.

"Iya deh iya maaf ya"ucap afan tersenyum dan Devi hanya memutarkan bola matanya jengah

*****

Setelah Devi selesai bermain,mereka tidak langsung pulang melainkan bermain dulu di taman dekat danau.

"Kamu ga dingin?"tanya afan yang melihat Devi tengah fokus memakan gulali kapasnya.

Devi menggelengkan kepalanya
"Aku minta dong"ucap afan
"Nih"
"Suapin"pinta afan manja
Devi hanya menggelengkan kepalanya sambil tersenyum kemudian menyuapi afan.

Saat mereka tengah asyik berbincang-bincang,ada satu notifikasi pesan wa di ponsel afan.

"Loh,kamu bawa 2 hp?"tanya Devi dan Afan mengangguk
"Terus,hp yg tadi kemana?"tanya Devi lagi
"Jatoh,ga ketemu"ucap afan sembari menyengir kuda dan Devi hanya menghela nafasnya gusar dan lanjut memakan gulali kapasnya.

KETOS YANG CUEK S2 (DEFAN) [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang