Chapter 30

2.4K 199 24
                                    

Assalamualaikum Yuhuuu langsung baca ya ada part kesukaan kalian dibawah🗿🙏🏻 Happy Reading 🤍.

*****

Sepulang dari kantor afan mampir terlebih dahulu ke supermarket karena maminya menitipkan sesuatu yang harus dibeli.

"Oh iya kan disuruh beli buah-buahan ya"gumamnya kemudian ia pun memilih buah-buahan yang segar.

Setelah selesai memilih,iapun langsung membayar semuanya kekasir.

Ia harus mengantri terlebih dahulu,dan didepan ia ada satu perempuan yang sudah membayar di kasir tsb dan hendak menoleh kebelakang.

"Kek kenal"batinnya

Saat perempuan itu menoleh kebelakang afan dan perempuan itu terkejut. "loh,Adara?"tutur afan
"Afan?"

Yap, ternyata perempuan itu adalah Adara.

"Eh kamu ngapain disini fan,belanja?"tanya Adara dan afan mengangguk

"Iya,titipan dari mami"

Adara hanya mengangguk saja, kemudian afan membayar kekasir dan menyuruh Adara untuk tunggu diluar.

Setelah selesai,afan pun keluar dan menyimpan belanjaannya dibagasi.

"Eum ada apa fan suruh aku tunggu sini?"tanya Adara
"Kamu ga lagi buru-buru kan?" Tanyanya dan Adara menggeleng

"Oh iya,kamu kesini bawa mobil ga?"
"Enggak"

"Nah pas banget,kamu mau ya ikut aku ke rumah?"

Adara terdiam dan menatap afan yang terlihat memohon padanya. "yaudah deh boleh,sekalian aku pengen ketemu Efan"ucap Adara seraya tersenyum

Afan tersenyum kemudian mereka pun pergi dari halaman supermarket tsb.

*****

Sesampainya dirumah, bodyguard afan membawakan belanjaannya kedapur dan Afan menggandeng tangan Adara untuk masuk.

Adara juga sempat tertegun tetapi ia berusaha menetralkan detak jantungnya yang bergerak tak karuan,entah Mengapa??

"Assalamualaikum, semuanya sini deh"ucap afan

Mami,papi,Kim,dan juga Efan turun ke ruang keluarga yang sumber suara afan memanggil mereka.

"Waalaikum salam,ayahhhh!!"seru Efan berlari dan memeluk sang ayah

"Ehh anak ayah"afan memangku Efan dan mengecup pipi Efan

"Waalaikum sal-"mami dan papi afan terhenti dan membelakakan matanya tak menyangka bahwa perempuan di sampingnya sangat mirip dengan alm menantunya.

"D-devi?"kaget sang mami
"Devi? Kamu mirip...."ucapan sang papi terhenti

"Ayo duduk dulu"ucap afan dan Adara pun duduk begitupun Efan duduk ditengah-tengah dan afan duduk di samping Efan

"Nak,ini kamu?"kaget sang mami
"Afan,apakah ini yang dimaksud kamu mirip dengan alm istri kamu?"tanya sang Papi dan Afan mengangguk tersenyum

KETOS YANG CUEK S2 (DEFAN) [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang