Assalamualaikum guys, author kembali. Walaupun votenya bentar lagi nyampe 100.. tapi baru 76 ya gapapa lah langsung aja ya Happy Reading 🤍.
*****
"Mi pi,gimana keadaan afan?"Devi duduk di sebelah mami afan.
Mami afan menoleh ke arah suaminya, suaminya menggelengkan kepalanya pelan. Ia mengisyaratkan bahwa jangan diberitahukan dulu bahwa keadaan afan lumayan membaik. Karena,mereka akan menghadiahkan sebuah kado yang spesial untuk menantu kesayangannya itu.
"Emm..."
"Gimana mi?"Mami menatap Devi lekat begitupun Devi.
"Mami juga ga tau, mungkin kita berdoa saja ya"Mata Devi berkaca-kaca, apakah afan masih bisa hidup untuk menemaninya? Fikirnya.
"Udah Dev,kita berdoa aja ya semoga afan cepet sembuh"ucap Mala
Papi afan sudah memberitahukan kepada dokter mengenai ini, dokter jangan dulu memberitahukan tentang kondisi afan. Papi afan juga sudah memberitahukan Rakha, tinggal Rakha yang memberi tahukan kepada yang lainnya.
..........
Devi masuk ke ruang afan.
Devi duduk di samping afan sembari menggenggam tangan afan."Assalamualaikum sayang,aku lagi kangen nih sama kamu. Dasar Ketos Cuek.Bisa-bisanya cuekin pacar sendiri"ucap Devi berusaha berpura-pura kuat.
"Oh ya,aku mau minta hadiah dong yang spesial dari kamu"
"Aku mau minta sesuatu,aku mau minta kamu harus selalu ada di sisi aku. Menemani aku kapanpun aku butuh kamu""Janji ya,kamu kasih hadiah itu ke aku"ucap Devi tersenyum tipis dengan air mata yang ia bendung.
Kemudian ia jatuhkan saja air matanya ke lengan afan dan ia menemani afan selama 15 menit saja disana, dikarenakan ia hari ini harus bersiap-siap untuk berangkat ke Sumsel tempat tinggal ia dulu. Untuk mengecek rumahnya yang sudah lama kosong tak di tinggali.
*****
Setelah berpamitan kepada orang tua afan serta sahabat-sahabatnya,ia langsung saja menuju ke bandara.
Hatinya tetap saja tidak tenang jika harus meninggalkan Afan. Tapi mau bagaimana lagi? Ia di sana selama 5 hari. Dan itu sangat berat untuk meninggalkan Afan dalam keadaan seperti itu. Kedua orang tua afan juga memaklumi,Devi juga harus ikut bersama orangtuanya untuk mengecek rumah lamanya.
"Kamu kenapa sayang?"tanya mom lesi di mobil setelah selesai melakukan penerbangan selama 4 jam.
"Enggak mom,Devi khawatir aja sama afan. Devi ga tenang kalo harus ninggalin afan"jawab Devi sedikit menunduk
"Kenapa kamu ikut tadi?"
"Yaa,Devi juga kan ga mungkin ga ikut mom. Karena Devi juga kangen sama rumah lama kita"jelas Devi"Kita hanya 5 hari disana sayang, doakan saja ya semoga saat kamu pulang ke Jakarta,afan sudah sadar dari komanya"jelas dad david
"Amin"jawab kedua perempuan yang duduk di belakang itu.Papi afan juga sudah memberitahukan kepada mom lesi dan dad david dan mereka setuju jika Devi di kasih kejutan.
*****
KAMU SEDANG MEMBACA
KETOS YANG CUEK S2 (DEFAN) [END]
RomansMasih kembali dengan cerita author KETOS SEASON2. ~~~~~~ Setelah 5 tahun di Belanda,afan dan Rakha pulang ke Indonesia. Afan dan Rakha sengaja tidak memberitahu orang-orang tersayangnya untuk mereka pulang ke Indonesia. Kepulangan mereka adalah hal...