4. Perjodohan

2.6K 184 7
                                    

" Dan gue bilangin ya sama lo. Jangan sampai ada yang tau hubungan ini, terutama Abigail. Gue gak mau dia sakit hati! "
-
-
-
-

Bandung, 26

Naura menuruni anak tangga dengan gaun putih yang sangat cantik, seluruh tamu undangan tampak kagum melihat Naura yang sangat indah bak bidadari yang turun dari langit, Arkha juga menatap Naura kagum di kursi tempat ia baru saja ijab qobul, mereka sekarang sudah sah menjadi pasangan suami istri.

"Congratulations Nauraa sayangg!" ucap Senja menghampiri Naura.

"Thank you Senja.." jawab Naura dengan senyumannya yang terlihat manis itu padahal sekarang dalam hatinya sangat kacau.

"Selamat bro!" ucap Elang.

"Thanks" datar Arkha.

"Gue harap lo bisa lupain dia secepatnya" bisik Elang.

"Selamat kha!" ucap Galaksi.

Acara pernikahan telah selesai, Arkha dan Naura juga sudah di sediakan rumah untuk menjadi tempat mereka tinggal, yang fasilitasnya sudah sangat amat di jamin terpenuhi.

"Sekarang Naura kamu panggil tante, Bundaa.." ucap Sanria.

"Dan kamu bisa panggil om, Ayah.." ucap Daniswara.

"I-iya bun..yah" canggung Naura.

"Kami pulang dulu ya.., tenang tenang di rumahnya" ucap Sanria.

"Iyaa bun." Ucap Arkha.

Sekarang Naura dan Arkha sudah berada di dalam rumah besar itu, di dalammnya sangat banyak penjaganya.

"Gue gak mau sekamar sama lo." Ketus Arkha menaiki anak tangga lalu meninggalkan Naura sendirian di lantai bawah.

"Dan gue bilangin ya sama lo. Jangan sampai ada yang tau hubungan ini, terutama Abigail. Gue gak mau dia sakit hati! " Teriak Arkha dari lantai atas.

"Kok bisa perih ya pas dia ngomong kayak gitu" Ucap Naura.


"Lagian gue juga gak punya perasaan sama dia! ngapain juga! aneh!" Keluh Naura berjalan ke arah luar rumah.

*dirt dirt dirt ( dering telepon di ponsel Naura )

"Gimanaa mau malam pertama?"

"Apaan sih senja! lagian gue sama Arkha pisah kamar"

"HAH! omggggg seriusss!?"

"Mau ketemuan gak malem ini?"

"Bolehh, mauuuu mauuu"

...

Naura sudah bersiap siap untuk bertemu Senja di cafe dekat rumah, namun karena sekarang ia sudah berstatus sebagai istri, ia harus meminta izin dulu ke Arkha.

"Gue mau pergi keluar sama senja, bolehkan?" ucap Naura menghampiri Arkha yang sedang nonton televisi di ruang tamu.

"Gak perlu nanya, tinggal pergi" cuek Arkha.

Antara Aku dan KamuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang