" Lo tuh siapanya Naura? kok serumah?! "
-
-
-
-Namun saat sedang mencari terdengar suara hewan dari arah belakang mereka. Naura menggandeng erat Arkha, tampaknya ia sedikit takut.
Lalu Arkha tersenyum jahil dan mengangetkan Naura.
" Aaaa! " Teriak Naura, ia melompat ke gendongan Arkha sekarang.
" Ituu apaa! hantu ya?! " Ucap Naura menutup MatanyaArkha tertawa kecil ," Enggak, bukann apa apa. Ayo kita nyari lagi.. "
" Mau sambil aku gendong hm? " Tanya Arkha.
" Gak mau! ayoo jalann! " Ajak Naura turun dari gendongan Arkha.
" Yaudah, ayo.. " Ucap Arkha mengikuti langkah kecil milik sang istri.
Saat sedang mencari bendera tetesan air hujan turun, Naura tampak sedikit ketakutan apalagi mereka berada di hutan, Arkha yang menyadari hal itu dengan cepat menggendong Naura lari ke bawah pohon besar untuk berteduh.
" Kha- " Ucap Naura terpotong.
" Sttt, kalau hujannya reda kita balik ke tenda.. " Ucap Arkha menenangkan Naura, ia melepas hoodie miliknya lalu ia pakaikan ke Naura.
Tak lama hujan berhenti, Naura sudah tidur di pangkuan Arkha.
" Naura, hei.. " Ucap Arkha membangunkan Naura, karena ia ingin Naura naik ke gendongannya di belakang.
" Yaudah, tidur lagi.. " Ucap Arkha.
Sesampainya di tenda, misteri bendera di batalkan di karenakan hujan tadi, jadinya api unggun juga tak jadi di buat karena hujan keras semakin turun.
Naura tetap berada di pelukan Arkha sekarang, sedangkan Senja dan Mute sedang bermain kartu di tenda lain dengan Elang, dan Galaksi.
...
Pagi ini hujan berhenti, Naura bangun dari tidurnya, ia ternyata masih berada di pangkuan Arkha.
" Kha.. " Ucap Naura membangunkan Arkha.
" Kenapa!? " Panik Arkha.
" Gak kenapa kenapa, kamu tidur lagi, posisinya juga jangan gini, aku mau keluar bentar " Ucap Naura, karena Arkha masih mengantuk jadinya ia tertidur lagi.
Naura berjalan ke tempat pengambilan air minum, namun tak sengaja ia menyenggol Varo, ya Varo! masih ingat kan?
" Wahh! pacar gue akhirnya kelihatan lagi " Ucap Varo, saat ia ingin menyentuh Naura, tak lama satu pria dari samping kiri mendorong Varo.
" Revan? " Kaget Naura.
" Lo gapapa?! " Ucap Refan memegang kedua bahu Naura.
" Heh! anjing! " Marah Varo.
" Varo! " Panggil salah satu guru disana.
" Thanks. " Cuek Naura.
" Mau bareng ambil minumnya? " Tanya Refan, Naura menggeleng.
" Duluan aja.. " Ucap Naura.
" Gapapa ayo bareng aja " Ucap Refan menggenggam lengan Naura.
" Lepas. " Naura berbalik badan, karena suara itu tak asing baginya. Arkha tak jadi tidur, sebab ia tak ingin melepaskan Naura sendiri pergi keluar.
" Kalian berdua ada hubungan apa? kenapa gak boleh? " Bantah Refan.
" Ref, lepas gue mohon sama lo. " Ucap Naura.
" Gue bilang lepas ya lepas! " Marah Arkha berjalan lalu melepaskan pegangan Refan.
" Lo tuh siapanya Naura? kok serumah?! " Ucap Refan.
" Lo gak perlu tau, karena gak ada untungnya buat lo. " Ketus Arkha.
" Kha! ayo! aku haus! " Ucap Naura, dengan cepat Arkha menggandeng Naura pergi.
" Ini air apa? " Tanya Arkha ke penjaga konsumsi.
" Air sungai yang sudah di olah agar bisa di minum "
" Terjamin bersih? " Tanya Arkha.
" Sudah di pastikan bersih "
" Boleh? " Ucap Naura, Arkha mengangguk.
" E bujed! good morning teman ku " Ucap Senja.
" Galaksi mana? " Tanya Arkha.
" Masih tidur " Jawab Elang, oh iya tenda tempat tidur Elang dan Galaksi semalem di buat baru oleh penjaga milik Arkha, jadinya senja tidur berdua dengan Mute.
" Mute mana!? " Tanya Naura.
" Mute disini " Ucap Mute menghampiri mereka.
" Gue sama Mute nemu penjual alat lukis deket danau, gimana kalau sore nanti kita berlima kesana!? " Ucap Senja.
" Wihh! mauu! " Senang Naura.
" Gue sama Arkha gak bisa, ada acara buat kelas 12 " Ucap Elang.
" Yahh.. " Murung Naura.
" It's okay, you can still go Naura.. " Ucap Arkha menatap Naura gemas.
" Aku mau kamu ikut! " Paksa Naura.
" Masih bisa besok, kamu bisa dua kali pergi, gimana? " Ucap Arkha.
" Okey!! " Ucap Naura tersenyum.
" Disana yang jadi nyamuk kita Nau.. " Ejek Senja.
" Nyamuk apaan " Malu Mute.
" Gapapalah sekali sekali liatin bocil pacaran " Ucap Naura.
---
maaf baru bisa up sekarang, sibuk bgt guys mohon pengertiannya ya
aku mau ngucapin makasih buat yang masih setia nunggu
terima kasih yaa
jangan lupa tetap ramein dan vote sebanyak banyaknya
KAMU SEDANG MEMBACA
Antara Aku dan Kamu
Teen Fiction" 𝚖𝚎𝚗𝚒𝚔𝚊𝚑 𝚍𝚎𝚗𝚐𝚊𝚗 𝚘𝚛𝚊𝚗𝚐 𝚢𝚊𝚗𝚐 𝚋𝚎𝚕𝚞𝚖 𝚜𝚎𝚕𝚎𝚜𝚊𝚒 𝚍𝚎𝚗𝚐𝚊𝚗 𝚖𝚊𝚜𝚊 𝚕𝚊𝚕𝚞 𝚒𝚝𝚞 𝚜𝚞𝚜𝚊𝚑 " Kisah seorang perempuan yang mencoba melepaskan pasangannya dari masa lalu, karena status mereka sekarang adalah sepasang...