31. Ternyata salah

41 5 0
                                    

Setelah pulang dari acara, aku langsung pulang kerumah dan sekarang pukul 20.45 wib. Seperti biasanya di jam segitu aku Kana sudah berada di dalam kamar dan mulai membaca novel-novel yang belum ku baca.

Saat sedang asik membaca aku menemukan kosa kata yang bertulisan.

"Dengan senyuman tulus dia akan kembali kepada mu."

Kosa kata yang tak bisa di mengerti namun, bertujuan untuk memikat seseorang.

Waktu terus berlalu hingga mataku buram tak bisa membaca lagi, karena tulisan nya sudah terlihat buram dan tidak jelas dan aku memutuskan untuk pergi tidur.

- - -

"Nanti anak kelas 10 dan 11 yang OSIS nanti kita rapat" Ucap Ketos sebelum bubar dari barisan.

Barisan pun di bubar kan dan kembali ke kelas masing-masing...

"Ngapain sih rapat, kek gini rapat biasanya ada aja tuh yang mau di buat" Ucap ku mengeluh kepada mita dan Karin.

"Kayak nya sih iyah, ku dengar dari Kakak kelas katanya ada lomba" ujar Mita membalas.

Lalu kami kami masuk ke dalam kelas dan memulai pelajaran belum beberapa saat, Ketos mengetuk pintu dan meminta izin kepada guru untuk anak osis nya rapat.

"Apaan sih njirt tadi katanya abis istirahat baru nyampe kelas udah di panggil" Ucap ku kembali mengeluh.

Karena baru saja masuk ke kelas bahkan 1 les pelajaran pun belum abis sudah keluar kelas lagi.

"Ketos gak jelas, ngeselin gajelas banget ngasih info" cibir Karin ikut mengeluh.

Kami pun masih dengan rasa kesal akhirnya keluar Dari kelas dan menuju ruang rapat Osis.

Setelah Sampai di ruangan rapat, tak selang beberapa waktu rapat pun di mulai. Aku mengambil tempat di ujung duduk tidak terlalu mendengar kan apa yang di katakan oleh Bu Mul saat rapat saat aku ingin mendengarkan tiba-tiba hp ku berdering... Saat ku melihat entah angin apa yang yang menyerangnya bang very menelpon ku.

Aku bagun dari kursi ku untuk izin mengangkat telpon.

"Chloe lu mau kemana" tanya Karin saat melihat ku bangun dari kursi ku.

"Mau angkat telpon bentar"

Aku izin ke Bu Mul lalu, keluar dari ruangan setelah itu mengangkat telpon dari bang very.

Panggilan...

Bang very

Wa'alaikumsalam,
ada apa bang

Chloe lagi rapat nya?

Iyah bang ada apa?

Jadi yang kalian bicara in
Itu nanti tentang
Lomba fashion show.

Hah? Lomba?
Fashion show??!

Iyah

Owhh jadi ab-

Panggilan berakhir...

Belum lagi aku menyelesaikan ucapan ku telpon sudah di tutup oleh bang very kemungkinan teman nya menganggu nya karena aku mendengar suara teman nya dari arah belakang Bang very.

Saat aku masih fokus melihat ke arah hp ku ternyata Mita dan Karin mengintip pembicaraan ku dengan bang very secara diam-diam.

"Ciee-ciee Ternyata lagi telpon dari cowok nya" Ucap Karin tiba-tiba membuat ku kaget.

"Ehh, Kelen ngintip aku nya" Ujar ku dengan keras.

"Kepo soalnya" Ucap Karin dengan santay.

"Tadi kata bang very bakal ada lomba fashion show nya?" Tanya Mita

"Iyah, katanya sih gitu"

"Terus bang very ngomong apa lagi?" Sahut Karin menambahkan ucapan Mita.

"Aku engga tau tadi telpon nya di matiin kek nya temen nya ganggu, tapi nanti kalau jumpa ku tanya sama bang very langsung" Ucap ku menjelaskan.

Setelah beberapa pembicara an kami Kemabli masuk ke dalam ruangan karena takut Bu Mul akan marah jika terus berlama-lama di luar.

- - -

Beberapa hari setelah rapat osis, saat di kelas guru mengatakan sesuatu.

"Jadi siapa yang akan ikut fashion show pasangan?" Tanya guru kepada semua murid.

Semua hening tidak ada satu pun yang mengajukan diri, tiba-tiba Karin dan Mita menyebut nama ku.

"Bu, Chloe aja bu!" Ucap Karin dan Mita secara bersamaan, aku melihat ke arah mereka ber dua dan mereka hanya memberi isyarat karena tak lama mereka mengatakan itu bang very mengetuk pintu.

Setelah itu Bu guru menganggil ku ke depan aku berjalan ke depan sambil melirik-lirik ke arah bang very.

"Satu lagi siapa? Minimal dari kelas 2 pasangan" ucap guru aku yang mendengarnya langsung spontan memangil Karin.

"Bu karin, Bu" Ucap ku dengan santay melihat ke arah Karin.

Dia hanya menghela nafas dan maju ke depan bersama ku. Saat dia di samping ku Karin mulai kesel.

"Kalau mau kek gini jangan ajak-ajak deh" Gerutu Karin kepada ku.

"Gpp biar sama an" Ucap ku.

Tiba-tiba bang very berjalan dan menghampiri Bu guru, bang very berbicara sebentar kepada bang very lalu Bu guru mulai melihat ke arah kami dan berbicara.

"Chloe jadi nanti pasangan kamu sama bang very nya" Ucap Bu guru sambil menunjuk ke arah bang very.

Aku hanya bisa diam dan beberapa saat loading setelah itu aku sebisa mungkin tidak mengikuti perasaan ku.

Setelah itu guru melanjutkan apa yang di katakan nya. "Lalu Karin dengan anak kelas 11 IPA 2" Ucap guru.

Kami dengan spontan melihat secara bersamaan. Seperti yang ada di dalam pikiran kami sama.

Seperti yang di lihat 11 IPA 2 itu adalah kelas nya crush nya Karin. Tanpa basa-basi aku bertanya kepada guru agar tidak penasaran.

"Namanya siapa Bu?" tanyaku.

Lalu guru mengatakan nama "Habib."

Aku langsung berpura-pura batuk dan melihat ke arah Karin namun, Karin hanya bisa mengelak dan seperti tidak percaya bahwa itu crush nya.

Entah apa yang sedang terjadi namun, hari ini hari yang aneh tanpa bersusah payah untuk jadi pasangan nya ternyata dengan sendirinya di pasangan kan dengan crush sendiri.

Jangan lupa vote nya.
Tandai typo!

Very Subrata [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang