Very Subrata [End]

2. Berjumpa kembali

Saat masuk kedalam kelas aku seperti biasa memperkenalkan namaku dan duduk di kursiku begitu juga dengan murid-murid lainnya hingga bel istirahat berbunyi.

"Chloe, jajan yuk" Ajak nanda untuk pergi ke kantin.

"Malas ahh" ucapku yang malas untuk turun ke bawah tangga.

"Ada kakel cindo itu di kantin."

Ketika Nanda mengatakan ada kakel cindo di kantin diriku langsung bersemangat yang tadinya malas kini rasanya ingin langsung turun ke bawah.

Aku langsung menarik Nanda untuk pergi ke kantin, Nanda yang melihat diriku hanya bisa menggelengkan kepala dan berkata "giliran dia aja cepat" ucap Nanda menyindirku saat menuruni tangga.

Kami telah sampai di kantin, suasana kantin begitu ramai karena Nanda melihat diriku yang terhimpit karena badanku yang kecil dia mengambil uangku dan berkata "sini biar aku aja yang beliin" Ucapnya dan aku mengangguk.

Kantin semakin lama semakin ramai banyak siswa-siswi yang turun untuk membeli makanan saat aku menunggu Nanda selesai membeli aku berdiri tepat di samping kantin tiba-tiba ada siswa yang mendorongku hingga aku hampir terjatuh. ku kira diriku akan terjatuh saat melihat ternyata kakel cindo itu menangkap diriku, iyah ini bukan kebetulan ini benar-benar dia.

Aku langsung berdiri membenarkan posisiku dan mengucapkan "ehh maaf bang" dan kakel itu tidak menjawab melainkan hanya tersenyum Kembali kepada diriku. Meskipun semua mata tertuju padaku, aku tidak memperdulikan itu.

Kakel itu pergi menelusuri koridor aku melihat dirinya yang semakin jauh dari pandanganku, Aku terus melihatnya hingga dia tak terlihat. Di sisi lain ternyata Nanda telah selesai membeli makanan dia melihat diriku yang entah mandangin apa mengagetkanku.

"Woy Chloe...!" Ucap Nanda mengagetkan diriku.

Aku yang tersentak kaget memukul nanda "gak usah teriak juga aku denger lo" ucap ku yang kesel.

Lalu kami berjalan kembali masuk ke dalam kelas. Saat menaiki anak tangga aku mengatakan kejadian yang terjadi tadi kepada Nanda.

"Nan tau gak sih, tadi aku gk sengaja mau jatoh terus sebelum aku jatoh aku di tolong kakel cindo itu"

Nanda yang lagi memakan bakso kaget mendengarkan cerita ku "hah? Yang betul? Jadi itu toh yang di bilang kakak-kakak di sana tadi kau ternyata" ucap Nanda.

Namun, aku hanya membalasnya diam melanjutkan menaiki anak tangga hingga sampai di kelas dan masuk.

- - -

Jam pelajaran sudah berbunyi semua teman-temanku telah masuk ke dalam kelas dan duduk di kursinya masing-masing. Aku sedang sibuk melihat pemandangan di luar jendela karena kalau di lihat-lihat kursiku dekat dengan jendela.

Saat aku sedang asik memandangin pemandangan di luar jendela ternyata aku tidak mendengar dan melihat kakel-kakel yang promosi eskul semalam datang lagi untuk mendata nama.

Lalu ketika aku masih asik melihat ke arah jendela tiba-tiba Nanda memukul ku sambil teriak kecil.

"Duhh..., Apaan sih Nanda mukul-mukul engga jelas Lo" ucap ku.

"Kau engga lihat kakel yang lo bilang itu ngeliatin Lo Mulu sambil senyum-senyum" Ucap Nanda yang membuat ku heran. Namun, aku tetap mengabaikannya.

Aku bangun dari kursi ku saat aku dipanggil dan menghampiri salah satu kakel, dia bertanya "siapa nama kamu" Tanya kakel itu kepadaku.

Lalu aku menjawab "Chloe Callista kak" ucapku.

Setelah kakel - kakel itu selesai. Semua keluar dari kelasku guru kembali masuk dan memperkenalkan namanya dan kini pelajaran di mulai.

- - -

Jam pulang telah tiba seperti biasa aku sedang berada di pagar sekolah menunggu jemputan ku. Lagi-lagi dia selalu datang terlambat entah dia sengaja atau tidak itu selalu membuatku kesal harus menunggu hingga murid-murid tidak ada lagi di sekolah.

aku berjumpa lagi dengan kakel cindo itu kelihatan sepertinya dia baru saja selesai sholat melihat rambutnya yang basah. Dan melihatnya seperti itu hanya membuatku semakin berdebar-debar kencang.

Jangan lupa vote nya.
Tandai typo!