Diary Farren.
Cinta membuatku kehilangan orang yang kucinta.
Susah payah aku menyimpan cinta ini. Aku tak bisa mengatakannya, bahkan berharap jadi pacarnya. Sudah berada di dekatnya saja, aku sudah senang. Namun sekarang berubah begitu saja. Ia pergi.
Aku masih terjebak di sini. Tak bisa keluar. Sungguh! Sebelum semuanya lunas dan selesai, tak mungkin aku dapat bebas. Meski tak rela, namun tak ada pilihan lain. Hidupku bukan untuk memilih, tapi menjalani. Kurelakan ia kembali ke Jakarta.
Sebenarnya sudah kupendam bertahun-tahun lamanya cinta ini. Dan mungkin terus kupendam hingga aku bertemu kiamat, karena aku tak ingin membuatnya lebih terluka.
Ini kali pertamaku menulis diary. Kutulis di lembar terakhir diary milik orang yang pergi. Diary yang tertinggal, bersama tas ransel dan tumpukan baju dalam lemarinya. Aku hanya bisa berusaha mengikhlaskannya. Aku sadar, aku tak bisa memaksanya.
Aku yang sakit hati karena cinta,
-Farren Frederiko-
Sumber gambar : http://4.bp.blogspot.com/-gY4jOAARhuY/VbYKp4mqNWI/AAAAAAAAbVk/wqrL6MVamyE/s1600/relato_de_terror_en_buenos_aires.jpg
KAMU SEDANG MEMBACA
My Bromance [18+] End
RomanceJangan lupa follow dulu ya. Lebih baik baca aja dulu, siapa tahu suka. 18+ dan buat yang open minded. . --Favian Jika boleh terlahir kembali, aku ingin lahir seperti Farren: bebas. Tak ada kekangan dari orang tua, harus ijin ini-itu sebelum berbua...