Jom mengumpulkan semua bodyguard nya di halaman rumah miliknya. Hari ini, Jom akan mengerahkan seluruh anak buahnya untuk mencari keberadaan Yiwah.
"Kalian tau, cucuku kembali terluka. Dan itu juga termasuk kesalahan kalian, karena kalian tidak becus menjaganya. Aku tidak akan menghukum kalian, tapi... Mulai hari ini ketat kan pencarian Yiwah! Aku ingin kalian membawanya ke markas hidup-hidup. Kalau kalian tidak bisa menemukan anak gila itu, kalian akan mendapat hukuman dariku! Kalian mengerti!" Perintah Jom dengan nada yang penuh amarah
"Mengerti Tuan Besar!" Jawaban serentak anak buah Jom
"Bagus, sekarang.... mulailah berburu!" Seluruh bodyguard itu memberi hormat kepada Jom sebelum melaksanakan tugas mereka, dengan serentak mereka langsung menaiki mobil yang Jom berikan kepada mereka, terdapat puluhan mobil bodyguard yang keluar dari Mansion miliknya
"Kau benar-benar membuatku tidak punya pilihan lain, selain membunuh mu Yiwah! Kau berkali-kali membuat Papa dan Mama kecewa! Kali ini, tidak ada ampun bagimu... Kau tidak akan pernah bisa lari lagi!" Jom berdialog dengan dirinya sendiri, wajahnya terlihat sangat marah, tangannya mengepal.
Setelah selesai dengan urusannya, Jom kembali ke rumah sakit. Ia harus selalu memantau keadaan cucu kesayangannya.
Rumah sakit..
Setelah menunggu selama 6 jam, akhirnya lampu di pintu operasi itu mati, dan tak lama dokter operasi Nukea keluar dari pintu tersebut, Lian, Lyn, Yuan dan Kinn segera mendekati dokter tersebut
"Bagaimana keadaan Nukea Dok? Bagaimana operasinya?" Tanya Yuan
"Apa operasi nya berjalan dengan lancar dokter?" Tambah Lyn
"Operasinya berjalan dengan lancar, saat ini kondisi Nukea saat ini sangat lemah, tapi jangan khawatir... Semua akan baik-baik saja nyonya" Lyn terharu, ia memeluk Lian
"Terimakasih banyak dokter, terimakasih banyak" dokter James tersenyum
"Sudah tugas saya Tuan... Sebentar lagi Nukea akan di pindahkan ke ruang perawatan intensif, jika kalian ingin menjenguk nya, hanya diperbolehkan maksimal dua orang saja, karena kami harus benar-benar menjaga kondisi Nukea pasca operasi" jelas dokter James
"Berapa lama cucuku bisa siuman dokter?"
"Sekitar 3 jam kedepan, nanti setiap satu jam sekali, kami akan memeriksa keadaan nong kea" mereka lega mendengarnya
"Baik dokter... Terimakasih" ucap Lyn
"Kalau begitu saya permisi Nyonya, Tuan... Mari" mereka semua mengangguk dan menunggu Nukea keluar dari ruangan itu.
"Mah... Bagaimana operasinya Nukea Mah?" Lyn melihat suaminya yang baru saja datang, Lyn tersenyum dan memeluk suaminya
"Nukea selamat Pah, operasi nya berhasil" Jom menghela nafas lega nya, ia membalas pelukan isterinya dengan senyuman
"Syukurlah.... Hah~ syukurlah Mah" ucap Jom
Lian, Yuan dan Kinn mereka hanya terdiam disana. Mereka juga ikut lega ketika mendengar dokter mengatakan bahwa operasi Nukea berjalan dengan lancar. Mereka senang, karena Nukea kembali kepada mereka lagi.
"Lian... Ini sudah malam, apa kamu tidak pulang dulu nak? Orangtua mu pasti mengkhawatirkan mu nak" Lian menggeleng pelan
"Tidak Oma, kedua orangtua ku ada di Chiang Mai, aku tinggal sendirian di apartemen, jadi jangan khawatirkan itu Oma. Lian ingin menemani Nukea disini" Lyn tersenyum dan mengelus lengan Lian
"Baiklah, kau boleh menemani Nukea, tapi sebaiknya kamu cari makan dulu sayang, dan pakaian untuk ganti... Kita bergantian, nanti setelah Lian selesai Oma dan Opa juga akan pulang sebentar ke rumah" Lian mengangguk
KAMU SEDANG MEMBACA
[END] ANAK HARAM (ZEENUNEW)
Fanfiction⚠️Mohon maaf jika ada kata-kata yang kasar, cerita ini hanya fiksi semata. Tidak bermaksud menjelekkan ataupun menghina siapapun termasuk nama tokoh yang dipakai. Namanya juga fiksi ya Thuk Khun, apapun boleh terjadi☺️🙏