19

106 5 0
                                    

"Age," panggil Caca ketika mereka tengah duduk di mangkok putar. "Age tahu film yang anak bayi main sama beruang enggak?"

Seketika anak yang ditanya langsung menyimpulkan sendiri. Itu mengerikan. "Emang boleh bayi main sama beruang?"

"Kan ada filmnya."

"Emang enggak dimakan bayinya?"

"Age ngomong apaan si?" Caca mendengus lucu.

"Kan kata Caca anak bayi main sama beruang terus Age tanya emang boleh? Bukannya beruang itu gede banget yah? Caca liat kan? yang kalo ketawa ahihihi."

"Age nontonnya tv apaan si? Kok beda banget sama Caca."

"Cocomelon."

Menghela nafas sabar, Caca tersenyum kecil. "Cocomelon mah enggak ada beruang nya, Age... Semangka doang itu mah."

"Kata siapa orang ada bintang juga kok, embe juga-tau lagu yang gini enggak?" Tiba-tiba Age mengayunkan kepalanya dari kanan ke kiri, menghayati lagu yang dinyanyikan. "The babies on the bus go, Wah, wah, wah! Wah, wah, wah! Wah, wah, wah!--tahu enggak?"

Menyentuh meja mangkok Caca menggeleng sambil memasang tampang cemberut.

"Yang kayak gini juga. The mommies on the bus go, shh, shh, shh!" Age memasang jari telunjuknya di depan mulutnya sendiri sambil terus bernyanyi. “Shh, shh, shh! Shh, shh, shh!”

Tiba-tiba suara rintihan keluar dari wajah cemberut Caca, membuat Agnes terbelalak terkejut dibuatnya.

"Caca kenapa?"

"Caca enggak bisa bahasa Inggris Age. "

"Itu bukan bahasa Inggris kok itu cuman lagu cocomelon."

"Emang iya?" Tanya Caca memastikan. "Tapi kok bahasanya kayak beda sama bahasa sehari-hari kita?"

Mengerjapkan mata, Agnes memasang tampang serius. "Iya juga yah."

"Emang Age belajar lagu itu dari mana?"

"Dari kecil."

"Maksudnya tuh dari siapa?"

"Cocomelon."

"Age ngeselin banget."

Agnes meringis menanggapi. "Papa ngebenerin liriknya pas Age salah nyanyi jadi bisa."

"Jadi Papa Age sekarang buka les nyanyi yah?"

"Hah? Les nyanyi?"

"Iya."

Mengerutkan alisnya, Agnes menggeleng kencang. "Enggak tuh."

"Tapi itu Age bisa nyanyi, kita juga pas nyanyi lagu bunda les dulu kan sama miss? Walau cuman beberapa menit doang si."

"Caca pengen bisa lagu cocomelon?"

"Enggak ah, susah."

"Enggak susah kok, sini Age ajarin."

"Age tahu arti lagu Cocomelon enggak?"

"Enggak." Agnes lagi-lagi meringis. "Age cuman nyanyi doang, Caca."

"Oh, mending kita nyanyi lagu bunda aja gimana? Yang Caca juga tahu biar kita nyanyi bareng."

"Lagu Papa aja gimana?"

"Emang ada?"

"Enggak tahu si..." Agnes memasang tampang berpikir, mencoba menjelajahi memori mencari lagu yang cocok.

Melihat Agnes sibuk berpikir membuat Caca berinisiatif memulai. "Oh, Bunda ada dan tiada dirimu kan selalu ... Ada di dalam hatiku."

"Jangan nyanyi lagu itu bisa enggak?"

HARAPAN (ANTON RIIZE #01) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang