#Bagian 12 - Lokasi Kejadian

127 14 1
                                    

HAPPY READING

.

.

.

Sesampainya di lokasi, mereka berlima langsung menyebar sesuai team yang sudah ditentukan sebelumnya. Arsen dan Tara pergi menanyakan ke semua orang yang melewati tempat kejadian. Yuda memeriksa kembali lokasi ditemukannya Ka Yuli, mengecek siapa tahu terdapat bukti yang terlewat sambil sesekali bertanya kepada orang yang ia temui. Sementara Aksa dan Fani memasuki satu persatu tempat yang memiliki cctv yang mengarah ke jalanan yang lokasinya tidak jauh dari tempat kejadian.

Tak terasa sudah hampir 4 jam mereka mencari. Semua sudut, semua orang bahkan hampir setiap cctv mereka cari. Namun belum ada satupun yang bisa mereka dapatkan. Hari sudah semakin gelap, akhirnya mereka memilih untuk berkumpul di sebuah warung kelontong yang ada di lokasi tersebut.

"Gimana ? kalian nemuin apa ?" Tanya Yuda berjalan mendekati teman-temannya sembari minum minuman yang ia pesan sebelumnya.

Mereka semua menggelengkan kepala.

"Kayaknya bener-bener udah di ambil semua buktinya" Jawab Arsen

"Mmmm, gak ada satu cctv pun yang ngerekam mobil itu datang atau pergi. Aneh kan, padahal si asrar kirim photo kalo mobil itu ada di lokasi ini" jelas Aksa

"Udah fix ini semuanya dimanipulasi" Kesal Yuda

"Tapi menurut kalian, kira-kira siapa orang di balik kejadian ini ?" Tanya Fani

"Gue gak tau" Arsen menggelengkan kepalanya

"Mmm, gue juga gak kepikiran siapa dalangnya" ucap Tara menambahkan

"Kamu ada curiga sama siapa ?" tanya Aksa balik pada sang pacar

"Jujur, dari kemarin gue janggal sama 1 orang. Dospem nya Ka Yuli" ucap Fani

"Kenapa dospem nya ?" Yuda tertarik dengan ucapan Fani

"Dari awal, lu udah ceritain kalo Ka Yuli sama temenya hari itu ada bimbingan skripsi. Tapi kalian sadar gak, gak ada 1 keterangan pun dari polisi tentang bimbingan" Fani menjeda ucapannya.

"Polisi langsung kasih statement kalau itu perampokan, tanpa cari bukti tentang bimbingannya. Dan jam tangan" Fani menunjuk Tara "jam tangan yang Ka Yuli kasih ke lu kemarin itu harganya cukup mahal, jelas itu jam tangan laki-laki dan kalau liat lagi dospem Kak Yuli itu cowok"

"Iya si, ko kita gak kepikiran ke sana ya ?" ucap Arsen memandang Yuda

"Tapi bentar, kalo di inget-inget. Ka Yuli pernah cerita, kalo dia gak suka sama salah satu dospemnya. Karena dia selalu minta setiap bimbingan harus datang ke rumahnya" ucap Yuda

"Dan kalian tebak apa yang gue temuin ini" Ucap Fani mengeluarkan ponselnya dan menyimpannya di tengah mereka

"Aryo Saka Wiguna. Dospem nya Ka Yuli" ucap Fani yakin

"Lu tau dari mana dia dospemnya Ka Yuli ?" tanya Yuda

"Beberapa hari lalu, salah satu temen dari club dance gue yang kebetulan dia lagi skripsian juga dan kebetulannya lagi dia satu jurusan sama kakak lu. Dia cerita tentang kasus kaka lu. Karena kasusnya lumayan rame disana dan gue iseng tanya dia tau gak siap dospem nya Kak Yuli, and bingo dia tau"

"Ka Yuli punya 2 dospem, 1 cewek dan 1 cowok. Sebenernya gue gak nemuin yang aneh-aneh dari mereka berdua, tapi gue baru menemukan sesuatu dari dospem cowok nya alias Pak Aryo ini. Kamu inget sama cowok yang kata aku gak asing waktu kita cek cctv di alfamart terakhir disana ?" Lanjut Fani dan diakhiri dengan pertanyaan pada sang kekasih

ASRARTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang