21- sedikit flashback

1.3K 146 54
                                    

hay hay selamat lebaran semuanya.
gimana puasanya? aman?.
sebulanan nih kita ga berinteraksi.
gimana? masih exited tidak buat baca omega?
.
.
.
.
jadi chapter ini akan sedikit flashback ya, tenang ajaaa, tidak akan memecah belahkan kapal kita kok ✨
.
.
.
ini 3k word, spesial setelah hiatus lama, jadi selamat membaca.
.
.
.

back to elementary school

suasana masih sangat pagi ketika langkah kecil membungkam hiruk nya kelas ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

suasana masih sangat pagi ketika langkah kecil membungkam hiruk nya kelas ini.

setelan rapi khas murid yang baru saja pindah dengan seragam dari sekolah lamanya tak kalah mencuri perhatian.

ia belum mendapatkan seragam dari  sekolah barunya, mengharuskan dirinya untuk memakai seragam dari sekolahnya yang lama.

senyum cerah mengembang sempurna, susunan gigi yang rapi tampak begitu penuh dan bersih, ia menyapa dengan santun semua orang yang dirinya harapkan menjadi teman baru mulai detik ini.

"perkenalkan saya lee felix, usia sembilan tahun" ucapnya penuh semangat, lengkap dengan aksen yang jauh berbeda dari anak pada umumnya dikelas ini.

beberapa anak menyambut hangat kedatangan Felix namun beberapa yang duduk di barisan paling belakang justru bertingkah sebaliknya.

kelas berlangsung cukup kondusif, tapi tak berselang lama. setelah guru keluar dari kelas. beberapa anak berjalan menuju meja yang felix duduki.

anak usia sembilan tahun itu rupanya lagi dan lagi tak bisa menghindari bully.

sudah mendapat perundungan di sekolah lama nya, ia berharap pindah kesini mimpi buruknya akan berakhir tetapi sepertinya tidak.

ia akan memutar kaset yang sama.

seseorang meyakinkan teman-temannya bahwa nanti ketika mereka sudah berusia delapan belas tahun, felix sudah pasti menjadi kelompok para omega, ras yang menjijikkan.

melihat bagaimana cantik wajahnya, anggun cara duduk nya, halus kulit nya, suara pun sangatlah lembut, bahkan berpenampilan sangat rapi, calon alpha tak memiliki ciri-ciri itu.

omega sangatlah hina, mereka seharusnya tak pernah ada. omega hanyalah sampah masyarakat. hama bagi para luna yang memang sudah di takdirkan menjadi pasangan alpha.

akibat asumsi yang semu dari satu orang, dampak nya dapat felix rasakan setidaknya untuk tiga tahun kedepan.

tak ada kata aman selama menempuh pendidikan.

di hari pertama, uang jajan nya di peras. bekal makan siangnya di acak-acak tanpa perasaan, ia di tertawakan karena tak berani melawan sedikitpun. tubuhnya yang masih lemah saat itu seolah tak mampu memberi perlawanan.

Omega [²] || hyunlixTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang