"Nab" ucap paul menghampiri nabila dan duduk di sampingnya
Nabila kaget dan mendongakan kepalanya menoleh ke sumber suara terdapat paul di sampingnya yang sedang menatap dirinya dengan sendu
"Ka paul"
"Maafin aku" ucap paul memeluk nabila tanpa permisi
paul memeluk nabila dengan sangat erat ia benar benar tidak ingin kehilangan nabila bahkan tidak ingin melihat kekasihnya sedih seperti ini
Nabila segera melepas paksa pelukan paul ia tidak enak karna sekarang sedang berada di rumah paul takut mamah widari melihatnya
Tetapi sekuat tenaga yang nabila berikan tetap kalah dengan tenaga paul maka ia pun mengalah dan tetap menerima pelukan paul
"Maafin aku, aku gatau semua bakalan seperti ini nab" ucap paul memeluk nabila
"Gapapa ka"
"Kita ke hotel aja yu, aku ikut tidur di hotel yang udah kamu book kemarin"
"Ka, kan ka paul pulang ke bali untuk bertemu keluarga masa ikut tidur di hotel" ucap nabila melepas pelukan dan menatap paul
"Aku gamau disini"
"Kenapa"
"Nab aku gamau jauh dari kamu, aku gamau ninggalin kamu"
"Kan kesepakatan kita kemarin apa? Aku ikut ke bali tapi aku tidur di hotel dan itupun ga jauh dari rumah ka paul"
Paul tidak menjawab ia menatap nabila dengan wajah sendu nya
"Nab, soal omongan nya mamah yang tadi" ucap paul
"Gapapa ka wajar ko mungkin mamah belum bisa menerima aku" ucap nabila
"Aku bener bener gatau kalau mamah jodohin aku sama anak temen nya" ucap paul menjelaskan ia benar benar takut jika nabila salah paham
Nabila hanya merespon dengan menganggukan kepalanya
"Nab, apapun masalah kedepan nya kamu harus percaya sama aku bahwa aku akan terus perjuangin kamu" ucap paul menangkupkan kepala nabila dengan kedua tanganya
"Iya ka paul sayang" ucap nabila lembut dan paul segera membawa nabila kedalam pelukanya kembali
Paul mengajak nabila untuk masuk kerumahnya dan duduk diruang tamu
"Kamu tunggu sini sebentar ya" ucap paul meninggalkan nabila di ruang tamu seorang diri
Paul pergi menuju kamar mamah nya memanggil mamahnya untuk ke ruang tamu
Setelah itu paul dan mamah widari menghampiri nabila yang menunggu disana
"Mah, untuk kepulangan aku hari ini ke bali itu untuk liburan semester bersama nabila dan bertemu keluarga juga"
"Tapi setelah kejadian tadi aku berubah pikiran, aku akan book hotel di sekitar seminyak bali bersama nabila"
"Paul kamu berani berani nya tidur bersama wanita di hotel berdua, mamah tidak pernah mengajari kamu seperti itu" ucap mamah widari tegas
"Aku beda kamar mah" ucap paul lebih tegas
"Kenapa? Kenapa kamu gamau tidur dirumah kamu sendiri?" Tanya mamah widari menatap paul tajam
"Aku kira rumah yang dulu hangat dan tempatnya aku pulang sekarang udah beda mah"
"Kenapa? Apa karna nabila?" Tanya mamah widari menatap nabila
Nabila ditatap mamah paul menundukan kepala nya ia benar benar takut kali ini. Sebenarnya ia sudah membujuk paul untuk tetap tidur dirumah nya malam ini tetapi paul tetap lah paul ia tidak bisa diperintah

KAMU SEDANG MEMBACA
Lovely (ENDING)
FanfictionMenceritakan antara dua sejoli dimana mereka sama sama perantau dan ke jakarta untuk menimba ilmu di suatu kampus ternama di jakarta