06. Nyoba Izin

889 58 13
                                    

***

╭┉┉┅┄┄•◦ೋ•◦❥•◦ೋ

      Kos-kosan Papa   
 
    •◦ೋ•◦❥•◦ೋ•┈┄┄┅┉╯

*
*
*



**

Harris sedang berkutat dengan tugas kuliahnya, laptop dan buku tugas sudah terbuka dari ia pulang kuliah siang tadi, tentu Harris tidak sendiri. Ditemani oleh Kai, Lino dan Tedi yang juga sedang mengerjakan tugas kuliah mereka. Sedangkan Jeric dan Bisma sedang asik bermain PS di depan mereka.

Tugasnya memang akan dikumpulkan setelah liburan nanti, alasan ia mengerjakan tugasnya adalah karena hari ini dia akan pergi ke rumah sakit. Ya, Harris akan menginap disana dan melakukan prosedur sebelum keesokannya ia ada operasi untuk pemasangan alat pacu jantung.

Lagipula Harris juga memang tidak suka menunda tugas, nanti bertumpuk seperti punya Handra.

Dia tidak mau stress dan malah berpengaruh ke kesehatan nya waktu liburan ke Bandung nanti.

Kayak yang bakal di ijinin aja Ris.

Harris menutup bukunya dan mulai membuka buku mata kuliahnya yang lain.

Lino datang dengan beberapa cemilan ringan seperti keripik dan beberapa merek snack manis ia menaruh nya di meja di tengah ruang santai, tepatnya di dekat laptop Kai.

"Bang Lino terbaik!" Puji Kai sambil mengambil sebungkus keripik.

Lino tersenyum bangga, "Iyalah."

"Aris mau nyemil?" Tanya Lino pada Harris yang tidak terganggu dengan kedatangannya.

Karena dipanggil, Harris mengalihkan perhatiannya. Ia membenarkan letak kacamatanya.

"Hah?"

"Malah jadi tukang keong, mau nyemil enggak?"

Mata Harris langsung menatap makanan ringan di meja.

"Tentu saja bukan yang itu Tuan Muda." Ujar Lino dengan bahasa formal seolah-olah ia adalah bodyguard milik pak Jordan.

Harris mencebik, "Ngapain nawarin kalau enggak boleh!?" Kesalnya.

Lino terkekeh, "Kakak lo kemarin bawain satu kotak besar kacang-kacangan khusus buat lo, makan itu aja." Ujar Lino sebelum pergi lagi ke arah dapur.

"Kak sama susu strawberry!" Teriak Harris sebelum Lino jauh.

Lino menghela napas, "Sabar, orang ganteng harus sabar." Bisik untuknya sendiri.

"Nih."

"Buset, Bang Jin kira Adeknya tupai ya makan kacang-kacangan." Celetuk Kai.

Harris tertawa, "Sembarangan! Ini kan makanan sehat, kecuali buat yang alergi sih." Ia mulai mengambil kacang almond kesukaannya dan memakannya dengan santai.

"Tugasnya selesai?" Tanya Lino setelah menaruh segelas susu strawberry di meja, ya dia bolak-balik cuma untuk mengambilkan cemilan untuk yang lebih muda.

"Hmm, tinggal tugas Bahasa Inggris doang."

"Kalau cape jangan dipaksain mantengin laptop mulu, bahaya."

"Belajar mah kagak cape Kak." Jelas Harris cuek disela mengunyah.

"Iya iya yang punya otak jenius mah." Cibir Kai.

Kos-Kosan Papa (SKZxTXT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang