╭┉┉┅┄┄•◦ೋ•◦❥•◦ೋ
Harris's Daily Life
•◦ೋ•◦❥•◦ೋ•┈┄┄┅┉╯
-Dirumah banyak bodyguard yang membuat Harris sulit melakukan aktivitas, di kos-kosan ada 12 orang yang akan siap untuk melapor pada keluarganya.
Tapi Harris sangat menyukai momennya bersa...
Perjalanan kurang dari satu jam karena rumah Jordan berada di pinggiran kota.
Setelah sampai pada wilayah tanah milik Adikara, mereka disambut dua orang bodyguard di sebuah gerbang putih tinggi yang terlihat tebal, namun indah dengan detail rumit berwarna emas. Lantas Chris menurunkan kaca mobilnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Jangan salfok yak)
"Silahkan Tuan Muda Christopher." Ujar salah satu bodyguard saat pintu gerbang terbuka otomatis.
Chris mengangguk pada bodyguard yang tidak begitu ia kenali itu kemudian ia melajukan mobilnya lagi untuk memasuki jalanan aspal hitam, mereka belum sampai rumah Jordan. Gerbang itu hanya menujukan jika mereka sudah memasuki wilayah Adikara.
"Kalo di sisi jalannya kagak dipakein lampu jalan sama pos di tengah kebon itu, gue kayak de javu ke jalanan hutan di Bandung itu deh." Sahut Bisma sambil melihat sisi jalanan yang terbentang luas dan gelap di beberapa titik. Bahkan ada kabut tipis diluar.
Pohon-pohon tinggi dan besar menjumpai mereka, hanya penerangan yang terpasang di tiang-tiang lampu berwarna emas antik di sepanjang jalan yang menerangi jalan yang sepi. Walaupun beberapa kali mereka melihat pos atau bodyguard yang sedang berjaga di beberapa titik tapi masih ada aura mencekam.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Iya sih, rada serem juga kalo magrib begini, kita kayak lagi pergi ke dunia lain deh. Padahal kalo siang berasa lagi di taman lindung ya Bis." Setuju Handra.
"Udah deh, jangan mulai mulutnya tuh." Kesal Felix yang sedang duduk di dekat Sammy, pemuda itu sangat tenang dan fokus pada ponselnya.
Matahari sudah terbenam beberapa menit lalu, malam menyapa mereka. Felix kan tidak suka jika orang-orang mulai membicarakan tentang sesuatu yang seram. Apalagi ditempat yang jauh dari hiruk-pikuk jalanan ramai seperti ini.
