Bab 5

81 4 3
                                    

Pak Abdullah sedang berbicara dengan seorang tamu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pak Abdullah sedang berbicara dengan seorang tamu.

"Assalamu'alaikum." ucap Mentari saat memasuki rumah.
"Walaikumsalam." ucap Pak Abdullah bersamaan dengan tamunya.
"Ayah, apa ada tamu?" tanya Mentari yang melihat ada seorang pria muda duduk di sebelah Ayahnya.
"Mentari, kemarilah." panggil Pak Abdullah.

Mentari melangkah menghampiri ayahnya. Agus adalah pria baik dengan lulusan terbaik di Korea, ayah Agus berteman baik dengan Pak Abdullah. Maka itu Pak Abdullah dan tuan Min ha memiliki niat untuk menjodohkan Mentari dan Agus.

"Mentari ini Agus, yang Ayah pilihkan untuk menjadi suamimu." ucap Pak Abdullah memperkenalkan tamunya dengan Mentari.
"Assalamu'alaikum, Mentari." salam Agus. "Saya Agus." ucap Agus memperkenalkan namanya.

"Walaikumsalam." jawab Mentari.

***

Di kediaman Lucas

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Di kediaman Lucas. Pelangi dan Doni menemui ayahnya yang baru saja pulang dari kantornya.

"Ayah, ada yang ingin kami bicarakan." ucap Pelangi yang berdiri di hadapan Ayahnya.
"Katakan, Nak. Apa ada masalah? Apa kalian tidak cocok dengan guru privatnya?" ucap Lucas sambil memijat lehernya sendiri.
"Tidak, Ayah. Kami menyukai Miss." ucap Doni sambil tersenyum.
"Kami ingin minta ijin sama Ayah." ucap Pelangi yang melirik ke adiknya.
"Ijin apa? Katakan." ucap Lucas penasaran.
"Aku dan Doni ingin mempelajari tentang agama islam. Apa Ayah mengijinkannya?" ucap Pelangi yang menggenggam tangan adiknya.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
𝐃𝐎𝐀 𝐏𝐄𝐋𝐀𝐍𝐆𝐈 (𝚃𝙴𝚁𝙱𝙸𝚃 𝙽𝙾𝚅𝙴𝙻) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang