[COMPLETED - DALAM TAHAP REVISI]
(Name) merasa hidupnya tidak baik-baik saja setelah dirinya terbangun di ranjang sebuah rumah sakit dalam kondisi hilang ingatan. Mimpi buruk dan halusinasi aneh sering menghampirinya hampir setiap saat hingga membua...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
〰️
Petrichor (n) a pleasant smell that frequently accompanies the first rain after a long period of warm, dry weather.
〰️
"Kak (Name)!" Suara teriakan anak kecil yang sudah cukup lama tidak (Name) dengar bergema di dalam rumah keluarga Dietrich.
"Hannah!" Panggil (Name) senang.
Hannah langsung berlari memeluk (Name) yang sudah lebih dahulu merentangkan tangannya. Mereka berpelukan cukup lama untuk melepaskan kerinduan diantara keduanya. Memang hari ini keluarga pamannya sengaja datang untuk ikut merasakan Festival Liberio pada tahun ini. Selain mereka, orang-orang dari luar kota pun banyak yang datang hanya untuk memeriahkan acara ini.
"Bagaimana sekolahmu? Aku dengar kau mulai memasuki sekolah dasar setelah musim dingin selesai." Tanya (Name) lembut sambil melepaskan keduanya.
"Wah, dia langsung menjadi pentolan di kelasnya, (Name). Paman juga bingung kenapa anak ini bisa begitu bar-bar." Kata Carlend bercanda.
Hannah menggembungkan pipinya kesal, "Papa, aku ini anak baik tahu!" Ucapnya.
"Tentu saja anak Mama adalah anak baik. Tapi kau harus berhenti menjahili anak lelaki yang bernama Michael itu!" Timpal Ivanna.
"Mama dan Papa sama saja! Padahal aku hanya ingin bermain dengan Michael, bukan bermaksud menjahilinya." Desah Hannah cemberut.
"Hey-hey! Jangan cemberut begitu, Mama dan Papa-mu hanya bercanda tahu." Ujar (Name) menengahi, diam-diam gadis itu juga menahan tawanya.
"(Name), lebih baik kau mengajak Hannah ke festival siang ini. Ibu dengar banyak makanan enak yang dibawa oleh para pendatang!" Saran Calia.
Hannah yang mendengar kata makanan enak langsung tersenyum lebar, "Ayo, Kak (Name)! Aku mau makan banyak!" Ajaknya antusias.
(Name) tertawa kecil, "Baiklah, kalau begitu kami pergi dulu!" Izinnya sambil menggandeng tangan Hannah yang ditanggapi dengan anggukan dari para orang dewasa.
Keduanya keluar dari rumah keluarga Dietrich bersama. Meskipun Kota Liberio sudah sangat sering mengadakan Festival, tapi festival kali ini adalah festival terbesar yang pernah diadakan. Semua orang dari luar kota bahkan luar Marley berdatangan hanya untuk menikmati suasana Festival Kota Liberio kali ini. Belum lagi nanti malam merupakan malam puncak yang akan diisi oleh pertunjukan teater dan juga sambutan dari keluarga Tybur, keluarga keturunan pahlawan negeri ini.
