BAB SATU

646 37 11
                                    

Aqilah Naura atau yang kerap disapa Naura, gadis tomboy yang suka balapan dan minum minuman beralkohol tiada hari tanpa minum
Setiap malam Naura akan ke club dan pulang dalam kondisi mabuk
Papanya sudah beberapa kali menasehati nya tapi Naura bodoamat dan tetap melakukannya

Pagi ini Naura dan papanya sedang sarapan berdua di meja makan
Jika ditanya dimana ibunya?
Ibunya sudah lama meninggal dunia
Sejak Naura masih kecil, sejak saat itu Naura tinggal berdua dengan sang papa

"Ra" panggil papanya_rizman

"Hm ya pa" balas Naura

"Hari ini kamu mau kemana lagi" tanya rizman

"Gak tau entar deh" jawab Naura acuh

"Papa harap kamu gak balapan lagi" nasehat rizman

"Hm" balas Naura ogah ogahan

"Yasudah kalo begitu papa berangkat dulu" pamit rizman
"Assalamu'alaikum"

"Waalaikumsalam" balas Naura

****

Setelah kepergian papanya ke kantor
Naura kembali ke dalam tepatnya didalam kamarnya
Naura duduk santai di sofa sambil memainkan ponselnya
Karena bosan Naura menyandarkan kepalanya di bantalan sofa, ia letakkan ponsel miliknya di meja

Tak lama setelahnya ponselnya berdering, dilihatnya ponsel itu
Tertera nama 'nayla' di layar ponsel itu
Tanpa basa basi Naura langsung mengangkat ponselnya

"Halo nay" kata Naura memulai panggilan

"Halo ra" balas nayla di seberang telepon

"Kenapa nelpon nay" tanya Naura

"Gak sih, bosan gue dirumah doang" jawab nayla

"Sama nay, gue juga bosan" ucap Naura

"Kita keluar aja yuk ra" ajak nayla

"Kemana"? Tanya Naura

"Balapan seru gak sih mau gak"? Tanya nayla

"Boleh tu,yaudah gue siap siap dulu deh" jawab Naura

"Oke ra, gue otw rumah lu ya" ucap nayla

"Siap nay, gue tunggu ya" balas Naura

Setelah nya Naura pun langsung berganti pakaian, lalu ia ambil jaket kulit kesayangannya setelahnya Naura turun ke bawah menunggu nayla menjemputnya

Beberapa menit mobil yang dikendarai oleh nayla berhenti tepat didepan pekarangan rumahku
Aku berjalan mendekat ke arah mobil itu dan langsung masuk
Ke dalam, dan mobil pun melaju meninggalkan pekarangan rumahku
Aku dan nayla mengobrol ringan sepanjang perjalanan menuju area balapan

Setelah beberapa menit berkendara
Akhirnya aku dan nayla sampai di arena balapan
Aku dan nayla turun dari mobil, lalu mendekati seorang laki-laki yang tentang duduk santai
"Halo ren" sapa nayla

Laki-laki yang dipanggil dengan sebutan Rendi pun menoleh ke arahku dan nayla

"Eh ra nay, sini duduk" sahut Rendi

Aku dan nayla pun duduk disebelah Rendi
"Kalian mau ngapain kesini" tanya Rendi basa basi

"Balapan lah mau ngapain lagi, ini kan tempat balapan" balas Naura kesel

"Hehe iya ra, santai napa" ucap Rendi

Rendi berdiri dari duduknya lalu berbalik badan kemudian berteriak
"Guys ada yang mau ikut balapan gak, lawan ni 2 orang cewe" ucap Rendi sambil menunjuk ke arahku dan nayla

IMAM UNTUK NAURA [END+PROSES REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang