BAB DUA ENAM

141 15 0
                                    

"Pernah deketin cowok orang tapi, Ternyata udah punya pawang belum dek? Jangan ya dek ya"

_Aqila Naura_


Mobil putih melintas masuk ke dalam kawasan perumahan elite.
Seorang gadis cantik dan sexy turun dari mobil, berjalan pelan
Ke arah pintu rumah kediaman naura dan athallah

"Tok tok tok"

Suara pintu diketuk,naura yang posisi nya sudah sedikit mendingan
Perlahan mengambil kerudung pashmina yang selipkan di bahu kanannya,berjalan turun dengan hati hati

"Siapa," ucap naura sesaat setelah membuka pintu

Naura kaget saat melihat perempuan memakai pakaian seksi dan kacamata hitam

"Cari siapa ya?" Tanya naura dengan sopan

"Apa benar ini rumah mas Atha?" Tanya perempuan itu

"Mas Atha? Benar ini rumahnya, anda siapa ya?" Ucap naura

Perempuan itu menjulurkan tangan kanannya
"Kenalin gue zura_ Azura Elmira anak dari pemilik PT industri teknologi tempat mas Atha bekerja," ucap nya dengan sombong

Naura menerima uluran tangan zura
"Gue Naura"

"Oh iya,mas Atha nya ada?" Tanya zura

"Ada di dalam , ada keperluan apa ya?" Ucap naura sopan

"Gausah banyak Tanya,panggilin aja," Ujar Zura ketus

"Sombong banget" Batin Naura

"Yaudah tunggu sebentar," ucap Naura menutup kembali pintu

Naura dengan hati hati berjalan ke dapur,Athallah sedang memasak makan siang untuk dirinya dan naura

"Ekhmm," Naura berjalan mendekat ke arah Athallah yang kini sedang menggoreng ayam

Athallah menoleh singkat, kemudian fokus kembali ke depan

"Kenapa"? Tanya Athallah

"Ada yang nyariin tu di depan,gak tau siapa," beritahu naura

"Tamu? Perasaan aku gak ada undang teman," ucap Athallah keheranan

"Ya,mana ku tau,udah sana temuin, siapa tau penting," ucap naura kembali

Athallah mematikan terlebih dahulu kompor lalu mengandeng tangan Naura , berjalan kembali ke depan pintu

Pintu terbuka dan melihat zura masih setia berdiri di depan

"Hai mas," Sapa Zura

"Kamu ngapain di sini, tau dari mana kamu rumah ku?" Tanya Athallah sedikit kesel,ia takut naura menjadi salah paham

"Ya taulah,aku ke sini cuma ajak mas buat dinner sama aku,mau ya," ucap Zura penuh harap

Athallah menatap Zura dengan tajam
"Maaf,tapi gak bisa" ucap nya tegas

"Lho kenapa?" Tanya Zura memperlihatkan wajah sedihnya

IMAM UNTUK NAURA [END+PROSES REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang