BAB EMPAT BELAS

196 12 11
                                    

Hai Hai update lagi ni

Semoga suka ya

"Hanya sekedar jalan jalan ditaman
Saja bisa membuat kita bahagia dan senang jika bersama orang yang tepat, sahabat contohnya"
__Nayla Leonard island

Happy Reading 📖

Setelah sampai di taman, aku dan nayla turun dari motor
Kami berjalan masuk ke dalam taman
Yang asri dan sejuk

Kami duduk dibawah pohon sembari menikmati danau yang berada tepat didepan kami

Air danau yang jernih ditambah dengan pepohonan yang rindang membuat suasana semakin sejuk

Hingga tak terasa jam sudah menunjukkan pukul dua belas siang
"Nay pulang aja yok"
Ajak Naura

"Cepet amat ra" tolak nayla

"Kita udah tiga jam disini lo" ucap Naura

"Hah, masa iya" balas Naura tidak percaya

"Perasaan baru sebentar kita duduk" sambung nayla

"Memang ya hanya sekedar jalan jalan di taman saja bisa membuat kita bahagia dan senang jika bersama orang yang tepat, sahabat contohnya" ucap nayla tersenyum ke arah Naura

"Hm bisa aja kamu" balas Naura

"Yaudah yuk ah pulang" ajak nayla

Naura pun mengangguk

Kami berjalan beriringan keluar area taman menuju ke arah parkiran

Aku menaiki motor sport disusul nayla juga ikut naik

Sepanjang perjalanan aku dan nayla terus tersenyum
S

embari mengobrol ringan

Kami memasuki kawasan elite dan berhenti tepat didepan sebuah gerbang yang setinggi tiga meter

Setelah pintu gerbang terbuka, aku melajukan motor ku memasuki kawasan elite tersebut

Motor berhenti tepat di depan teras rumah bergaya Eropa modern

Nayla bergegas turun dari atas motor
"Makasih ya ra" kata nayla sesaat setelah ia turun

"Sama sama, gue duluan ya nay" balas Naura

Naura bergegas menyalakan motornya
Memutar kembali motornya meninggalkan kawasan elite tersebut

***

Naura tiba dirumah, setelah memarkirkan motornya di garasi
Naura bergegas turun dan berjalan memasuki rumah

Saat akan menaiki tangga, Naura melirik ke arah pintu kamar papanya yang sedikit terbuka
Naura memundurkan langkahnya
Berjalan mendekat ke arah kamar sang papa

Naura perlahan masuk ke dalam
Sepi. .. Mungkin saja rizman sudah berangkat ke kantor
Naura berjalan ke arah nakas
Ia mengambil sebuah bingkai foto kecil menampilkan sebuah foto keluarga dan seorang anak yang tampak tersenyum
"Foto ini pas aku ulang tahun yang ke satu, ternyata papa masih simpan" lirih Naura

Naura memeluk singkat foto tersebut kemudian menyimpan kembali pada tempat nya

Naura bergegas keluar dari kamar
Kemudian berjalan naik ke atas

IMAM UNTUK NAURA [END+PROSES REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang