Sebuah kisah seorang anak perempuan pertama yang berjuang meniti karir untuk membantu menaikan derajat orang tua.
Bertahun-tahun menanggung segala beban sendiri, melakukan segala sesuatu sendiri, menghadapi sakit atas cinta dengan sendiri.
Setelah s...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Semenjak pertemuan mereka dihari dimana mereka saling mengungkapkan perasaan satu sama lain di salah satu Restaurant di Bogor kala itu, sudah 3bulan berlalu mereka tidak saling bertemu. Sesekali Mayor Teddy dan Nadya hanya melakukan Video Call untuk melepas rindu, mengingat pekerjaan mereka yang sulit untuk mendapat hari libur, belum lagi diluar pekerjaan utama mereka sebagai Ajudan dan Sekretaris Pribadi mereka juga memiliki pekerjaan lain yang dimana mereka kesulitan untuk mengatur waktu bertemu.
Namun dihari ini adalah hari yang special bagi mereka berdua, dalam sebuah acara pelantikan yang diadakan di Gedung Sate tempat dimana Gubernur Jawa Barat melakukan tugasnya. Akhirnya pasangan ini dipertemukan pada acara tersebut.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Saat pertama kali menginjakkan kaki di Gedung Sate, tempat dimana Pelantikan Ketua IPSI Jawa Barat dilantik yang pertama kali menyambut kedatangan Pak Menhan berserta rombongan adalah Nadya. Senyum Mayor Teddy tak tertahan lagi, lensung pipi nya muncul seketika ketika melihat sang kekasih. Sehingga ia hanya bisa memuji kekasihnya lewat pesan WhatsApp
Meskipun keduanya berada didalam sebuah hubungan, namun keduanya tampak sangat profesional. Keduanya tidak menunjukan kepada siapapun bahwa mereka berdua memiliki hubungan selama pekerjaan berlangsung.
Hingga satu moment datang dimana mereka bisa makan siang bersama meskipun terhalang oleh pekerjaan tapi ini menjadi moment yang mereka hargai, karena akhirnya mereka bisa bertemu.
Pada sebuah meja makan, Nadya dan Mayor Teddy sedang menyantap hidangan makan siang yang disajikan, keduanya duduk bersebrangan. Sambil mereka bercerita tentang hal-hal yang belum sempat diceritakan satu sama lain.
"Mas hari minggu nanti aku ada kerjaan dijakarta, cuma checking peralatan yang mau dikirim ke resto ku sih" Ucap Nadya disela-sela makan siang mereka
"Oh ya? Mas antar boleh ya? Mas usahain untuk bisa libur" Jawab Mayor Teddy
"Tapi kalau gabisa, jangan makasain ya mas. Masih banyak waktu ko untuk ketemu"
"Iyaa, tapi pasti bakal mas usahain dulu" "Tapi gimana untuk resto kamu? semua udah selesai pembangunannya?" "Apa masih ada kendala?"
