"Sayang, mas pulang" Ucap Mayor Teddy membuka pintu rumahnya
Tidak ada jawaban dari sang istri
"Sayang?" Ia pun berjalan menuju kamarnya
Nihil, istinya tidak ada
Ia cek diruang kerja pun tidak ada, di dapur pun sudah terlihat jelas tidak ada siapapun.
Ia berjalan lagi keluar rumah, kebingungan mencari keberadaan sang istri
"Mas" suara sang istri terdengar dari arah belakang rumah
"Hey, dari mana kamu? mas nyariin tau"
Dengan wajah girangnya Nadya menghampiri sang suami
"Abis liat yang lagi potong rumput dibelakang sana" jawab Nadya dengan senyum lebarnya
"Liat yang potong rumput doang ko happy banget kayanya" jawab sang suami
Mayor Teddy pun merangkul sang istri, dan mengajaknya masuk kedalam rumah
"Iya soalnya rasa penasaran aku terbayar, mereka ajarin aku tau mas caranya potong rumput pake mesin kaya gitu. Ternyata berat juga" dengan polosnya Nadya bercerita
Langkah kaki sang suami terhenti
"Terus mereka biarin kamu cobain alat itu?" tanya Mayor Teddy
Nadya menganggukkan kepalanya ragu, sambil ketakutan akan diomeli suaminya
"Abis aku penasaran gimana rasanya, jadi aku paksa mereka buat ajarin aku, ya mereka juga bingung ga sih mas kalau ga nurutin aku, aku istrinya mas, kalau mereka ketauan biarin aku juga, mereka yang diomelin mas, tapi jangan ya mas jangan diomelin, soalnya aku yang paksa mereka buat ajarin, aku penasaran banget. Mas tau sendiri kalau aku udah penasaran sama satu hal kaya gimana" jawab Nadya menjelaskan, membujuk sang suami agar tidak memarahi para anggotanya
Mayor Teddy pun menghela nafasnya, kedepannya ia harus lebih waspada dengan tingkah sang istri
"Sayang, mas tau kamu itu punya rasa penasaran yang tinggi. Tapi kedepannya lebih di perhatiin ya, sekiranya itu bahaya lebih baik ga usah dicobain. Kayanya mas harus lebih ekstra perhatiin kamu, takutnya nanti tiba-tiba penasaran pengen ikut latihan, mas yang repot"
"Cih, ya ga ikut latihan juga mas. Paling aku penasaran pengen naik pesawat tempur" jawab Nadya dengan polosnya lagi
"Jangan dong, mas yang repot nanti. Kayanya mas harus wanti-wanti, takutnya nanti kalau kamu hamil ngidamnya yang aneh-aneh"
"Segitunya banget? padahal buat istri sendiri loh mas"
"Sayang, mas lakuin apapun untuk kamu, asal jangan yang berbahaya apalagi pengen naik pesawat tempur, jangan sampe nanti kamu pengen cobain free fall lagi"
"Ide bagus, free fall seru juga kayanya" sahut Nadya, pikiran jahilnya muncul menambah kekhawatiran sang suami
Mayor Teddy hanya bisa menarik nafasnya dalam-dalam dan berharap keinginan sang istri tidak terjadi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Jawaban Atas Rasa Sakit
RomanceSebuah kisah seorang anak perempuan pertama yang berjuang meniti karir untuk membantu menaikan derajat orang tua. Bertahun-tahun menanggung segala beban sendiri, melakukan segala sesuatu sendiri, menghadapi sakit atas cinta dengan sendiri. Setelah s...