part 1 (pertemuan)

8.8K 304 13
                                    


*catatan; ada hal yang author ubah dalam cerita (tokoh)teruntuk yang sudah/belum sampai tamat membaca cerita saya, mohon maaf bila ada yang tersinggung, dan untuk yang masih membaca mungkin masih ada beberapa yang tertinggal, author minta maaf sebesar-besarnya atas itu termasuk untuk typo^_^ harap pengertian nya dari kalian semua, dan jika kalian masih melihat ada tokoh dalam cerita yang seharusnya author ganti harap beritahu author yaa...

------

"Astaga, aku terlambat lagi! "

Seorang pemuda berlari menuju sekolahnya, dia berlari kearah pagar yang akan di tutup oleh satpam.

"Ahh pakk!! Tunggu, tunggu!! " teriak nya.

Seorang satpam yang akan menutup pagar itu berhenti sejenak dan menggelengkan kepalanya.

" apalagi yang membuatmu terlambat kali ini? "Tanya satpam.

" ehhehehe, aku lupa hari ini hari senin "cengir nya menggaruk kepalanya yang tidak gatal.

" bagus, ayo masuk sebentar lagi bel akan berbunyi "titah nya.

" terimakasih kau memang sangat baik, "

Satpam itu hanya tersenyum dan mengangguk pelan, gawin nama pemuda mungil itu berlari masuk.

Gawin berlari kedalam kelas nya dan langsung duduk disana, bertepatan dengan seorang guru yang masuk kedalam.

"Selamat pagi anak-anak... " sapa nya dengan nada rendah namun cukup membuat mereka semua langsung diam.

Gawin mengangkat kepalanya dan melihat guru itu, sepertinya dia guru baru.

"Perkenalkan, aku adalah guru baru kalian semua, silahkan keluarkan buku masing-masing dan perhatikan penjelasan nya... Hari ini akan ada ujian harian"

"Apa ujian, hah! Aku tidak belajar semalam astaga! " panik gawin.

Pria jangkung bernama joss itu menghampiri gawin dan tersenyum kearahnya, senyuman pria itu sontak membuat gawin tak nyaman.

"Ada apa? Kau memiliki masalah, " tanya joss.

"Tidak ada, bukan apa-apa aku hanya tidak enak badan" jawab gawin berbohong.

"Sungguh? "

"Ya tentu.. Tentu saja " gawin mendadak canggung.

"Baiklah, "

Gawin menghela nafas lega dan memegang dadanya.

"Jantungku berdetak lebih cepat astaga, tatapan nya menyeramkan" batin gawin.

Joss hanya terkekeh pelan lalu memulai pelajaran nya, sepanjang jam pelajaran berlangsung tatapan mata tajam itu tak berhenti memperhatikan sosok cantik yang tengah bekerja keras mengerjakan soalan ujian.

"Menarik... " gumam joss.

Mata joss menangkap pemandangan leher jejang itu, dia meneguk ludahnya kasar.

"Sialan, dia terlihat begitu menggoda" batin nya.

*tringggg

Suara bell berbunyi, membuat semua murid langsung berhenti menulis.

"Silahkan kumpulkan sesuai nomor urutan, " titah joss.

"Baik Pak! "

Gawin berjalan untuk memberikan lembar jawaban terakhir, dia menyimpan nya kemudian berbalik.

"Tunggu, boleh aku tau siapa namamu? " tanya joss langsung berdiri dari duduknya, gawin membalikan tubuhnya.

"Gawin,.. " jawab nya.

𝐃𝐀𝐍𝐆𝐄𝐑𝐎𝐔𝐒 𝐕𝐀𝐌𝐏𝐈𝐑𝐄Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang