Previously...
Yoongi berlari kencang menuju ke pondok kesehatan setelah ia mendengar berita mengenai pria yang di terkam oleh binatang aneh dan saat ini sedang sekarat. Saat sampai di pondok kesehatan, tanpa berlama-lama Yoongi langsung membuka pintu dengan sangat kasar. Netranya menangkap seorang pria yang sedang terbaring di kasur dengan darah di sekujur tubuhnya.
"HOSEOK, APA YANG TERJADI!!??" Teriak Yoongi sambil berlari ke arah ranjang.
"Jangan berisik Yoongi! Lebih baik kau membantuku menghentikan darahnya."
"Kenapa bisa jadi seperti ini? Sial, kau sudah berjanji padaku. DIMANA SEOKJIN?!"
"Sedang mengambil..."
"Jangan bilang... Itu berbahaya! Bagaimana kalau terjadi sesuatu seperti sebelumnya?!"
Belum sempat Hoseok menjawab Seokjin sudah sampai disana dengan botol kecil di tangannya. Melihat ada Yoongi disana, Seokjin tahu ini akan menjadi lebih sulit.
"Yoongi... kita harus melakukannya atau Jimin akan kehilangan nyawanya...-"
Jimin Pov:
Saat membuka mata, yang kulihat adalah taman dengan berbagai benda di dalamnya. Aku juga melihat seekor Phoenix sedang terbang di atasku. Saat pandangan ku beralih ke arah lain kulihat seekor Serigala sedang menatap tajam ke arahku dan hal itu membuatku gugup. Lalu, tiba-tiba seekor Pegasus menghampiriku lalu duduk di sampingku. Tunggu, hey?! Apa yang sedang terjadi? Di mana aku?
Lalu indra penglihatanku menangkap sebuah kandang yang berukuran raksasa, di sekeliling kandang itu di ikat dengan rantai. Aura gelap menyeruak dari sana, membuat kepalaku sakit. Hewan-hewan di sekitarku mulai berisik dan aura gelap tadi segera menghilang.
"Apa kau baik-baik saja? Terkurung di dalam kandang terkadang membuatnya sedikit agresif." Suaranya yang indah membuatku terpaku sejenak, itu adalah suara... Pegasus yang duduk disampingku.
"K-kau bicara padaku? Tunggu, aku masih tidak mengerti. Awalnya aku sedang berjalan santai di hutan, lalu aku melihat Jungkook dan Taehyung yang sedang di serang, lalu aku membantunya, lalu... lalu.. apa yang terjadi?!!" Intonasi suaraku terkesan panik, ya tidak salah karena aku memang sedang panik.
"Tch, kau membantu temanmu lalu makhluk undead menerjangmu dan kau terluka. Lalu apa yang terjadi? Kau terluka lagi dan nyaris mati. Begitu singkatnya." Aku mengalihkan pandanganku ke Serigala yang sedang duduk manis di dekat kandang besar itu. Aku mendecih lalu membuang wajahku.
"Serigala menyebalkan."
Seekor Phoenix yang sedari tadi terbang di atasku akhirnya mendarat di hadapanku. Indah, satu kata yang akan mendeskripsikan Phoenix ini. Dia terkekeh sebentar lalu suaranya terdengar oleh pendengaranku. "Jangan selalu berselisih seperti itu, kalian harus akrab. Yumi, sopanlah sedikit kepada Jimin."
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐓𝐡𝐞 𝐒𝐡α𝐝𝐨𝐰 • Yoonmin
Fantasi[END S1] & [REVISI] "Untuk apa merencanakan masa yang akan datang? Kita tidak tau apa yang akan terjadi nantinya. Aku hanya ingin mengikuti alur hidup, tanpa merencanakan sesuatu" -Jimin "Mari membuat rencana untuk masa depan, kali ini bersama dirik...