17. RASA HANCUNYA HARAPAN

14 1 0
                                    

Episode 17
___

Ada banyak hal yang tidak bisa dipaksa di dunia ini, takdir, manusia dan perasaannya.

Ada banyak hal yang tidak bisa dipaksa di dunia ini, takdir, manusia dan perasaannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

∗⁎.ʚɞ.⁎∗

Malam ini Shila tidak bekerja, kata Dandi Caffe'S hari ini sedang tutup karena kehabisan bahan makanan, besok akan buka seperti biasa lagi.

Shila baru saja selesai dengan ritual memasaknya, tidak ada yang spesial, ia hanya memasak mie instan makanan khas anak kosan, dengan telur ceplok di atasnya.

"Hari ini makan sederhana aja dulu ya, besok kalau gue gajian gue beli yang lebih enak," katanya pada diri sendiri.

Shila membawa piring yang berisikan mie goreng telur ceplok dengan sedikit nasi itu ke teras, juga tidak lupa dengan segelas teh hangat menjadi minumannya. Satu lagi, headphone.

"Jadi anak rantau seru juga ya," monolognya dengan memulai aksinya memasukan satu suapan ke mulut, "Iya, diseru-seru'in aja," sautnya, berbicara dan menjawab sendiri.

Tidak afdol rasanya kalo tidak sambil buka madsos, melihat daily life orang-orang, family time, self love, bucin dan hal-hal yang membuat mereka senang sekaligus sedihnya.

@bastianargana11 dan @gretaanalysis_

❤ 💬 ✈bastianargana11 1 june, she is mine🥶❤️

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

❤ 💬 ✈
bastianargana11 1 june, she is mine🥶❤️

"Uhuk, uhuk, uhuk." sial Shila keselak mie yang ia kunyah barusan, postingan itu sukses membuatnya keselek, dengan pergerakan cepat gadis itu meminum teh hangatnya agar tenggorokannya terasa lega.

Shila menatap kembali layar ponselnya yang memperlihatkan postingan yang baru saja diunggah 30 menit yang lalu itu.

"Mine? itu berarti.."

SEGARATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang