☑︎BL [kelahiran Kembali] 'Ada apa dengan Kekasih Baru?

Bab 83

Keduanya memiliki waktu video tetap di malam hari.Ketika Yan Congyu menelepon hari ini, Gu Ji sedang membuat pangsit di ruang tamu.

Dia menyeka tangannya dan menghubungkan ke video.

Gu Ji memandang Xiao Yan yang muncul di layar. Dia bahkan tidak menyadari senyuman di bibirnya dan bertanya, "Apakah kamu sudah makan sepagi ini hari ini?"

Yan Congyu baru saja kembali ke Rongcheng belum lama ini. Dia belum sempat makan, tapi dia menghindari Gu Ji melihat petunjuknya. Dia membuka matanya dan berbohong, "Makan."

Dia melihat bubuk seperti tepung di leher Gu Ji dan bertanya dengan rasa ingin tahu, "Apa yang kamu mainkan?"

“Untuk apa kamu bermain?” Gu Ji mengangkat alisnya dan berkata, “Aku sedang membuat pangsit.”

Mata Yan Congyu sedikit cerah dan dia berkata dengan penuh minat, "Coba saya lihat."

Gu Ji memfokuskan kameranya pada sepiring pangsit besar yang gemuk di atas meja, penuh isian, besar dan gemuk, tapi terlihat agak bengkok karena kurangnya keahliannya.

“Manis.” Yan Congyu mengangkat wajahnya, segera mengambil beberapa foto, lalu menambahkan: “Tapi tidak semanis Guji kecil.”

Bagaimana tampilan dekorasi di apartemen Xiaoyan di Rongcheng?

Mereka telah banyak memutar video selama periode ini. Anda tidak perlu melihat lebih dekat, tetapi Anda dapat mengingat bahwa gaya kamar Yan Congyu di Qincheng sangat berbeda dengan gaya apartemennya di Rongcheng.

Yan Congyu menyembunyikan wajahnya. Dia masih tidak bisa menyembunyikan telinganya hanya dengan memikirkannya. Dia tidak bisa memegang telepon dengan stabil dengan satu tangan dan menggoyangkannya.

Melihat mereka ditemukan, beberapa orang mulai mengobrol dengan tenang, terlihat sangat sibuk.

Jika dia tahu ada seseorang di sekitar Gu Ji saat itu, dia tidak akan berani berbicara omong kosong.

Latar belakangnya melintas, tapi Gu Ji merasakan keakraban yang tak bisa dijelaskan.

Gu Ji sedikit mengernyit.

“Pangsit ini cukup enak.”

Namun, Gu Ji tidak memiliki kebiasaan menelepon sambil diawasi, jadi dia mengambil ponselnya dan kembali ke kamarnya.

"Aku akan memasak dua piring ini nanti. Itu sudah cukup."

"Ganti salurannya. Acara TV apa yang diputar di sini?"

Gu Ji berpikir jika Yan Congyu tahu bahwa ini bukan pertama kalinya panggilan telepon mereka terdengar, dia mungkin akan mati karena malu.

“Aku akan kembali ke kamar.” Gu Ji menutup pintu dan berkata dengan sederhana, “Aku baru saja berada di ruang tamu, dan ada orang tua di sana.”

“Apa yang terjadi tadi?" Yan Congyu bertanya setelah mendengar bahwa Gu Ji tidak mengatakan apa-apa.

Gu Ji tidak bisa menahan senyum dan berkata, "Aku akan mengemas beberapa lagi dan mengirimkannya kepadamu besok."

Yan Congyu perlahan membuka matanya, mengingat apa yang baru saja dia katakan, telinganya tiba-tiba memerah, "...Kenapa kamu tidak mengingatkanku?"

Bukan rahasia lagi di rumah kalau dia menyukai laki-laki, dan dia memberi tahu Lu Chi tentang hubungannya. Selain itu, dia melakukan panggilan telepon dan video call di rumah setiap hari tanpa menyembunyikannya, jadi seluruh keluarga seharusnya sudah mengetahuinya sejak lama. .

"Aku akan menyalakan kembang apinya nanti -" Gu Ji ingin menghindari topik itu demi Xiao Yan, tapi saat kamera pihak lain bergetar, dia melihat sekilas dinding di belakang Yan Congyu, dan suaranya tiba-tiba berhenti.