Khitbah - 06

5.4K 227 4
                                    

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ

Hari ini adalah hari yang paling di tunggu-tunggu oleh gus Aidan, dimana pada hari ini ia akan segera mengkhitbah Azkia

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hari ini adalah hari yang paling di tunggu-tunggu oleh gus Aidan, dimana pada hari ini ia akan segera mengkhitbah Azkia.

"Nak apa kamu yakin? kamu akan menghalalkan Azkia tanpa sepengetahuannya?" tanya umma Nazwa.

"Ya umma, Aidan sangat yakin."

"Apa yang membuatmu seyakin itu?."

gus Aidan menceritakan saat ia tak sengaja mendengar percakapan Azkia bersama Nadine dan juga Aisyah.

"Masyaallah, umma juga ikut semakin yakin bahwa Azkia bisa menjadi menantu yang baik untuk umma."

Gus Aidan mengulas senyum di bibirnya.

JAKARTA, 30-MARET-2021
08.30

Style gus Aidan

Tangan kanan gus Aidan menjabat tangan Faris, sedangkan tangan sebelah kirinya menggenggam microfon

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Tangan kanan gus Aidan menjabat tangan Faris, sedangkan tangan sebelah kirinya menggenggam microfon.

"Qobiltu nikaha wa tazwijaha bil mahril madzkur haalan."

Setelah mengucap itu, semua orang yang berada di masjid tempat ijab qabul merasa bahagia seperti apa yang di rasakan oleh gus Aidan.

Setelah acara...

"Aidan, sekarang ayah tidak harus memberikan aAzkia tangung jawab penuh lagi tapi tanggung jawab itu ada di kamu, saya harap kamu bisa membahagiakannya seperti saya membahagiakan putri saya" ucap Faris.

Gus Aidan mengangguk "Aidan akan melakukan apapun itu asalkan istri Aidan bahagia, om."

Faris mengangguk "Apa saya tidak salah dengar? kamu memanggil saya dengan sebutan om?."

Umma Nazwa, kyai Hakim, Aisyah, dan Qisna tertawa kecil.

"Sekarang kamu bukan orang lain lagi, Aidan. Kamu juga menjadi putra saya sekarang, jadi stop panggil om! panggil saya dengan sebutan ayah, sebagaimana Azkia memanggil saya."

SEMANIS CINTA GUS AIDANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang