anyeonggg...
jangan jadi dark readers ya??
monggo di vote dan di comment...
ga bayar kok, bantu hargai author ya? kita sama sama saling menghargai...
enjoyyy~~~***
Jeno dan Nana sudah menaiki motor bersama. Jeno mengendarai motornya dengan Nana yang berada diboncengan belakangnya, Jeno mengarahkan motornya ke rumah setelah pulang dari tempat les yang sudah dijadwalkan seminggu 2 kali. Jam sudah pukul 6 sore. Mereka memang pulang terlambat 30 menit, karena mereka harus menunggu guru les yang datang terlambat.
Jeno memarkirkan motornya kedalam bagasi, dengan Nana yang selalu setia menunggunya dan berjalan bersama masuk kedalam rumah.
"kok Nana baru pulang? kamu kemana aja sayang? bukannya harusnya selesai jam setengah 5 ya" Tanya Mama.
"iya mama, maaf ya. tadi nunggu gurunya dulu datangnya terlambat soalnya"
"Yaudah, langsung mandi, ganti baju terus makan malem" ucap mama sambil mengelus kepala Nana dengan sayang.
"mama, Jen-"
"mama ke dapur dulu ya Na"
Nana menatap Jeno dengan raut yang sedih. sedangkan Jeno, hanya membalas dengan senyuman manis andalannya, senyuman yang lebar dengan mata yang hampir tertutup karena senyumannya dan dihiasi dengan tahi lalat yang menambah kesan manis pada dirinya.
Jeno merangkul Nana, dan berjalan bersama untuk menuju ke kamarnya "gapapa Nana".
Nana dan jeno sudah selesai dari bersih bersihnya, mereka berdua turun bersama menuju ruang makan. Mama sedang menata beberapa piring dengan isi lauk ke atas meja makan. Mama yang melihat Nana langsung memanggilnya dan menyuruhnya duduk rapih di kursi.
"ayo Jen"
"Na, Jeno makannya nanti aja sama papanya, kamu makan sama mama sekarang"
"ma, tapi-" bantah Nana yang terpotong karena senggolan dari Jeno pada lengannya. Jeno menatap Nana dalam dan mengangguk seakan baik baik saja. Nana menghela nafas kasar dan duduk di kursi meja makan. dan kembali ke kamarnya.
Nana menyantap makannya dengan tidak nafsu, hanya mengaduk ngadukkan nasi yang ada di piringnya, dan mata yang terus menatap mama yang bersikap seakan tidak ada masalah apa apa.
ting.
Nana meletakkan sendoknya dengan kasar. "aku makan diatas aja ma"
"gak ada Na, duduk! makan yang bener disini!"
"kenapa sih ma? aku kan mau makan diatas" jawab Nana dengan tegas.
"mama tau ya Na! pasti kamu mau makan sama kembaranmu itu! pokoknya mama bilang ngak tetap ngak Jenaka!" ucap mama dengan adanya sedikit nada ancaman.
"mama kenapa sih selalu kayak gitu ke Nono?! memang Nono ada salah sama mama?! sampe mama segitunya?" Kesal Nana hingga berdiri dari duduknya.
mama hanya terkekeh samar, mendangak melihat anak kesayangannya yanh mulai berani membentaknya. "Oh, sekarang kamu udah berani sama mama, Jena?! BERANI KAMU SAMA MAMA?!"
"kamu tuh masih kecil! gausah sok tau"
Jeno yang mendengar keributan dibawah pun langsung berlari kebawah dan melupakan game yang sedang dimainkannya.
"AKU CUMA MAU TAU MA, MAMA KENAPA SELALU KAYAK GINI?! AKU SAMA JENO ITU KEMBAR MA"
PLAK
Suara tamparan yang renyah menghiasi langit langit ruang makan yang tegang. "mama boleh gak suka atau benci sama Jeno, tapi mama jangan pernah nampar Nana ma"
![](https://img.wattpad.com/cover/251696634-288-k339932.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
YATRAGATA (ON GOING)
Hayran KurguYATRAGATA, diambil dari bahasa sansekerta yaitu "yatra" dan "anagata" dengan arti perjalanan masa depan. Cerita ini menceritakan tentang 7 anak remaja dalam menjalani kehidupan mereka, bertemu satu sama lain dan menjadikannya tempat pulang. 7 dream...