Kenzo pergi dari markas sebenarnya bukan untuk pulang, melainkan kembali ke tempat di mana dia bertemu dengan Keynara tadi.
Entahlah dia juga bingung kenapa ingin kembali ke tempat ini.
Kini Kenzo sudah ada di depan Indomaret tadi, Kenzo menoleh kesekitar siapa tau Keynara masih ada di sana dan ya!, dugaanya benar Keynara masih ada di sana.
Cewek itu duduk sendirian di taman dekat toko bunga yang tidak jauh dari Indomaret ini.
Kenzo mulai melangkahkan kakinya menuju tempat Keynara duduk saat sudah dekat dia tau sedang apa gadis itu, dia sedang memakan coklat dan milk banana dan satu lagi ada minuman dingin di sana.
"Dor"
"Setan!"
"Ganteng begini di sebut setan"
Keynara berdecak saat tau siapa yang telah mengagetkan nya ternyata Kenzo.
Kenzo duduk di depan Keynara tanpa meminta persetujuan dari Keynara.
"Apaan Lo?" Tanya Keynara mulai memakai maskernya kembali tetapi Kenzo menahannya.
"Gak usah di pake makan makan aja" Kenzo menarik masker itu dari tangan Keynara membuat Keynara bingung.
"Kepo ya Lo?" Tanya Keynara menautkan alisnya Kenzo tidak mengangguk dan tidak juga menjawab, dia hanya diam menatap nya.
"Lo sehat kan?" Tanya Keynara memiringkan kepalanya.
"Sehat lah"
"Lo aneh"
"Lo lebih aneh, Ulat malah di kasih coklat" ujar Kenzo saat melihat di depan Keynara ada satu ulat yang sedang terdiam di satu daun dan juga di depannya ada potongan coklat yang sangat kecil.
"Y-ya gue kasian jadi gue kasih coklat" jawabnya polos.
"Donggo" gumam Kenzo.
"Apa Lo bilang? Donggo?! Enak aja Lo bilang gue Donggo!" Ketus Keynara melotot menatap Kenzo.
"Dasar bayi Kenzo jelek!"
"Cewek aneh jelek" balas Kenzo, membuat Keynara semakin kesal.
"Lo mau apa si kesini?, ganggu tau gak"
"Serah gue dong ini tempat umum bukan tempat milik Lo" balas Kenzo mendapat decakan sebal dari keynara.
"Oh iya bentar jangan kemana mana" Kenzo bangkit dari sana lalu meninggalkan Keynara sendirian.
Keynara tidak memperdulikan Kenzo, dia langsung menatap ulat yang ada di hadapanya, ulat itu mulai memakan potongan coklat darinya membuat dia tersenyum lebar.
"Lucu tapi ngeri Lo" ucap Keynara terkekeh.
"Jadi Lo kasian deh let, Lo lewat teras aja langsung di bunuh padahal gak punya salah apa apa cuman numpang lewat loh, jahat banget ya" ucap Keynara menopang dagu dengan kedua tangan nya sembari terus menatap ulat bulu kecil itu.
"Lebih kasian Lo si" batin si ulat^^.
"Apa gue bilang, Lo itu cewek aneh, ngomong malah sama ulat"
Keynara sedikit kaget dengan kedatangan Kenzo, dia pikir cowok itu akan pulang dan tidak akan kembali lagi tapi ternyata dugaannya salah dia malah kembali lagi ke sini.
"Sini gue obatin"
"Hah?" Keynara ngeleg dengan ucapan Kenzo.
"Ck, sini wajah Lo biar gue obatin"
"Lama Lo key makin bengkak tau rasa," ucap Kenzo menarik dagu Keynara agar mendongak menatapnya.
Keynara melotot dengan perlakuan Kenzo barusan, tapi tanpa di duga kedua matanya malah di tutup oleh cowok itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
KENZO
Teen Fiction[Ada baiknya folow akunku dulu bro;) ] Sebut saja Kenzo karna memang namanya Kenzo. Kenzo Alvariz Dhaneswara cowok berandalan suka balapan sekali gus ketua geng motor yang di segani oleh banyak orang. Lorenzo. Nama geng motor yang Kenzo pimpin, siap...
