KENZO

39. Kalung

Hi everyone! Gimana hari kalian? Moga bagus ya gak buruk😍

Happy reading 🌷 ✨

•••••

"Jangan pernah bucin tanpa status soalnya move on nya yang bikin gila"

-Kenzo Alfariz Dhaneswara

•••••

"Kesini makin ke sini gue jadi punya perasaan ke dia..."

"Walaupun gitu gue gak ungkapin perasaan suka gue ke dia karna takut dia gak suka sama gue dan berakhir pertemanan kita hancur atau canggung gara gara ungkapan rasa suka gue ke dia"

"Awal gue nyadar tentang perasaan gue sendiri ke dia itu waktu gue sama dia lari larian pas ujan" Kenzo menghembuskan nafas nya sebentar.

"Gue sama dia suka banget naik perahu itu sampe pernah jatuh" tunjuk Kenzo ada sepasang kekasih yang sedang naik perahu sembari tertawa.

"Jatuh? Anjir Lo bawa anak orang jatuh" kekeh Keynara tak mengira bahwa Kenzo akan jatuh bersama orang itu.

Kenzo ikutan tertawa dia juga tidak mengira waktu itu akan jatuh.

"Dulu gue punya kalung bentuk hati, yang satu di gue yang satu nya gue kasih ke dia"

Kenzo memperlihatkan sebuah kalung berbentuk sepotong hati yang baru dia ambil dari saku celana.

Keynara mengerutkan keningnya saat Kenzo memperlihatkan sebuah kalung yang membuat kepala nya menjadi pusing sama seperti saat menonton pertandingan basket saat tak sengaja melihat Nathan.

"Hujan, Perahu jatuh sama kalung?" Batin Keynara tak percaya dengan apa yang dia lihat barusan saat kepala nya pusing dia seperti melihat sekilas kejadian yang di ceritakan oleh Kenzo.

"Apa kalung itu sama si pemilik nya masih ada?"

Kenzo menggeleng kan kepala nya pelan. "Lo tau hubungan gue sama Nathan? Atau hubungan geng gue Lorenzo sama Argon?"

Keynara mengangguk tau karna dia sempet mendengar tentang itu. "Musuh?"

Kenzo mengangguk. "Cewek yang gue ceritain nama nya Lea. Adik Nathan, waktu itu gue ajak ke pasar malam tapi pas mau pulang gue sama Lea di jegat sama beberapa orang dewasa dan gak lama muncul Nathan dengan kondisi yang gak bisa di bilang baik"

"Gue coba nolong Nathan tapi saat gue sama Nathan lengah Lea di culik sama bokap nya sendiri, orang orang yang jegat gue itu suruhan bokap Lea sama Nathan"

"Dulu nya gue sama Nathan temen deket, Deket banget tapi gara gara malam itu kita berdua musuhan sampai sekarang karena Lea ilang gara gara gue.."

"Kalo gue tau bakal kejadian kaya begitu gue gak bakal ajak Lea keluar"

•••••

Di tempat yang berbeda. Nathan sedang melamun di temani sebatang rokok yang sedang dia sebat.

Kepala nya yang pusing menjadi semakin pusing saat mendengar teriakan sahabat nya yang seperti setan.

"Nama gue sebut nama gue val"

"Sebentar bego, maruk Lo gampang gitu ini bukan kita aja yang cek banyak nih penonton nya juga ada delapan ratus" Kesal Noval saat bahu nya terus di guncang guncang oleh Dafa.

"Alvin ya, Alvin kodam nya kodok kejepit sebentar ini siapa lagi juan, kalo Juan kodam nya kuda lumping"

"AHAHAHAHHAHAHA"