HAPPY READING
˗ˏˋ ♡ ˎˊ˗"duh kemana sih tuh bocah, udah sepi gini ga keluar keluar" gumam leona merasa jengah karna sudah hampir setengah jam ia menunggu sabita yang tak kunjung keluar dari sekolah padahal sekolah sudah lumayan sepi.
"kak sabi kemana sihh, lama bangett" celetuk Clarissa yang dari tadi keluar masuk mobil
"coba di chat kak" saran starrla di angguki leona, ia pun mengeluarkan ponsel nya dari saku rok nya dan mencari kontak sabita.
"kita pulang duluan, bita lagi ada ekstra renang tambahan jadi dia pulang terlambat" ucap leona lalu masuk kedalam mobil nya.
ʚɞʚɞ
17.45
"duhh kak ona kemana sihh, nomor nya ga aktif lagii" gumam sabita yang dari tadi berusaha menghubungi leona namun tidak kunjung bisa.
"ni sekolah apa kuburan sih sepi banget, mana ni jalanan juga sepi bangett" gumam nya lagi, jalan sekolah nya memang sepi karna berada di sekitar perumahan,
disana juga jarang ada ojek atau taksi yang lewat, sabita ingin memesan taksi online pun tidak tahu bagaimana cara nya, dari tadi ia terus mondar mandir di depan gerbang sekolah yang sudah tutup dan sudah tidak ada satu orang pun di sana kecuali dia.
srek...
srekkk...mata sabita seketika tertuju pada sumber suara yang berada di sebrang jalan
"apaan tuhh" kepo sabita perlahan ia berjalan menuju ke sumber suara tadi sampai langkah nya berhenti tepat di suara itu berada.
"itu....."
SREKKKK
"AAAAA TOLONGGGGGG"
****
20.57
"kak, lihat bita ga? mau pinjem PR tapi dia ga ada di kamar nya" tanya Gabrielle ke leona yang sedang sibuk membaca novel di ruang tamu
KAMU SEDANG MEMBACA
SENS DE LA MAISON
Teen FictionMengisahkan tentang lima belas anak yang harus tinggal bersama nenek dan kakek mereka. "katanya banyak cucu banyak rejeki" ini cerita pertama yang kami berempat buat!! terimakasih murni hasil dari pemikiran kita.