SENS DE LA MAISON

CHAPTER 58

HAPPY READING...
── .✦

"hallo nak?" terdengar suara wanita dari sebrang saat panggilan sudah tersambung

"mah" panggil jordy

"ada apa nak? kamu sudah bicara dengan ayahmu?" tanya seorang wanita, wanita itu bernama kurnia.

"aku habis ini mau otw buat ngomong sama papa. tapi mah, aku masih bingung nanti mau ngomong apa aja ke papa" ucap jordy.

"saran dari mama kalau kamu benar-benar sudah siap dan serius dengan keputusan mu, ungkapkan keputusan mu itu ke papamu, yakin kan kalau kamu memang sudah siap dan akan bertanggung jawab dengan semua keputusan yang kamu ambil."

"nak mama yakin kamu bisa, bilang ke papa mu kalau kamu sudah siap dan yakin untuk menjalin hubungan ke jenjang pernikahan dengan perempuan pilihan mu sendiri."

"dan apapun keputusan papa mu nanti terima lah dengan baik. mama tau papa mu itu orang yang keras kepala, tapi mama yakin kamu bisa membuat papa mu percaya jika kamu bisa dan pantas untuk membangun rumah tangga bersama pasangan mu, nadia."

jordy terdiam sejenak mendengar ucapan kurnia dari telfon. "terimakasih mah, terimakasih karna telah mendukung semua keputusan jordy." ucap nya

"mama sudah menganggap mu sebagai anak mama sendiri. jadi, pastinya mama juga ingin yang terbaik untuk mu dan nadia. mama percaya padamu"

"terimakasih mah, aku izin mematikan telfonnya. setelah ini aku harus pergi"

"iya, hati hati"

"assalamualaikum"

"waalaikumsalam"

jordy mematikan telfon setelah mendapat balasan salam dari kurnia. jordy berjalan keluar dari hotel lalu pergi menuju ke apartemen nadia untuk menjemputnya.

kurnia rahayu, ia adalah saudara kembar kartika namun hubungan antara mereka berdua tidak baik karna suatu masalah. kurnia sekarang memang tidak sedang berada di indonesia, ia ikut dengan suami nya yang berasal dari Italia.

mengapa jordy memanggil kurnia ibu? jordy lebih terbuka dengan kurnia, dari kecil karna jordy anak bungsu ia sedikit di kengkang untuk melakukan ini itu oleh orang tuanya termasuk bisnisnya sekarang. saat remaja arjun dan kartika menentang keras keputusan nya untuk menggapai apa yang ia ingin kan.

ia tahu mau sampe kapan pun orang tuanya tidak akan mengizinkan nya, ia pun tau sampai kapan pun orang tuanya tidak akan mendukung keputusan nya, karna ia tau keputusan nya itu berbahaya. namun jordy tetap kekeh dengan keputusan yang sudah ia buat matang matang.

ia akhirnya kembali mengambil keputusan untuk meninggalkan rumah. saat meninggalkan rumah ia bertemu dengan kurnia, kurnia mengajak jordy untuk tinggal bersama nya namun jordy menolak dan akhirnya jordy memutuskan untuk pergi ke China. ia bertemu dengan arlo dan semuanya mulai berubah dari sana.

semenjak itu jordy tidak pernah pulang ke Indonesia, mereka pun jarang bertukar kabar. jordy lebih sering bertukar kabar dengan kurnia dan semenjak itu juga banyak yang mengira jika arjun dan kartika hanya memiliki 4 anak.

-ˋˏ✄┈┈┈┈

jordy dan nadia sampai di restoran tempat mereka makan malam, ia yakin arjun pasti sudah datang sekarang. Arjun adalah tipe orang yang tidak pernah terlambat saat memiliki janji untuk bertemu.