Catatan :
Kisah ini memasuki babak baru, di mana penghitung waktu menuju D-DAY dicantumkan.
D-DAY sendiri seperti yang kita semua tahu berarti hari terjadinya peristiwa besar apa pun yang direncanakan di masa depan. Akan ada sedikit flash back sebelum alur kembali maju.
Selamat membacaSedikit pengantar tentang trauma yang kadang suka salah dimengerti.
Trauma adalah reaksi tubuh yang terus berusaha melindungi diri dari kejadian di masa lalu, entah berusaha mencegah atau justru terus menghidupkan kembali. Ia bukan teringat tetapi merasakan kembali kejadian itu. Area otak yang bekerja berbeda dengan kenangan. Jadi meski orang itu sudah memaafkan dan tidak mendendam, tubuhnya tetap menyimpan reaksi untuk mencegah hal serupa terjadi. Mereka biasanya tidak bisa bercerita secara runtut kejadian itu. Untuk trauma yang berkaitan dengan kejahatan, akan jauh lebih mudah bagi orang yang mengalami trauma jika pelaku dihukum dengan adil. Akan sangat sulit jika dia melihat pelaku bebas dari hukuman bahkan hidup dengan bahagia dan sejahtera..
.
Chapter 18
COUNTDOWN TO CRISIS
.
16 Bulan Sebelum D-DAY
Kyuhyun memantau kondisi koridor yang lengang. Ia memberi kode ke belakang setelah keadaan dirasa aman. ChangWook dan VIP yang dikawal muncul. Kini ketiganya menyusuri gedung itu dengan VIP berada di tengah, sementara Kyuhyun di depan dan ChangWook di belakang.
Mereka berjalan ke lantai atas melalui tangga. Ketika akan berbelok ke koridor sebelah kanan, tiba-tiba sang VIP tidak bergerak sehingga Kyuhyun yang berada di depan menghentikan langkahnya.
"Aku ingin pergi ke kamar mandi terlebih dahulu," kata sang VIP.
Kyuhyun berlari mendahului VIP yang langsung saja berbelok ke kanan, sehingga Kyuhyun kembali berada di depan rombongan. Mereka melewati seorang wanita petugas kebersihan yang tengah mengepel lantai. Ada sebuah kereta penuh berisi alat kebersihan di sebelah wanita itu.
Setibanya di depan kamar mandi, Kyuhyun menghentikan rombongan.
"Kami akan memeriksa ke dalam terlebih dahulu," jelas Kyuhyun.
ChangWook langsung bergerak menuju ke kamar mandi.
"Lakukan dengan cepat, eoh?" VIP menegur.
Kyuhyun berdiri di sisi VIP. Diam-diam ia menyisir sekitarnya dengan kemampuan ESP-nya. Ia menemukan beberapa hal yang perlu diwaspadai dari wanita petugas kebersihan.
ChangWook memeriksa keseluruhan kamar mandi dengan seksama. Ada 2 pintu yang tertutup, pertanda kamar itu tengah digunakan. Ia juga memeriksa tong sampah dengan senter kalau-kalau ada barang berbahaya di dalamnya. Setelah itu ia keluar, memberi tanda kepada Kyuhyun dengan dua jari bahwa ada 2 kamar yang dipakai, selebihnya kondisi aman.
"Kami akan masuk bersama Anda." Kyuhyun memutuskan.
ChangWook membukakan pintu sehingga VIP masuk. Kyuhyun sekali lagi melirik ke arah wanita petugas kebersihan sebelum ikut melangkah masuk.
Di dalam, sementara VIp tengah ke toilet, Kyuhyun bersiaga menghadap ke arah pintu kamar mandi, dan Changwook ke arah VIP. Kyuhyun merasakan sesuatu yang buruk dari kamar toilet yang tertutup. Ia menyenggol lengan ChangWook dan memberinya kode untuk mengawasi kedua kamar itu.
Keduanya menghadap ke arah kamar toilet yang tertutup dengan waspada. Terdengar suara air dari salah satu kamar. Seorang pria kemudian keluar. Ia tertegun melihat dua agen SP itu memandanginya. Dengan senyum salah tingkah ia berjalan melewati mereka untuk keluar dari kamar mandi.
KAMU SEDANG MEMBACA
D-DAY [COMPLETED]
FanfictionCerita ini berpusat pada petugas SP baru bernama Cho Kyuhyun (25). Dia menyaksikan orang tuanya dibunuh dalam terorisme terhadap seorang politisi ketika dia masih kecil. Trauma ini membuat panca inderanya sangat tajam. Ia memiliki memori fotografi...